Tafsir Al-Kahfi 15: Allah SWT Meminta Argumen Kepada Berhala
Editor: Redaksi
Minggu, 10 Mei 2020 22:49 WIB
Oleh: Dr. KH. A Musta'in Syafi'ie M.Ag*
15. Haaulaa-i qawmunaa ittakhadzuu min duunihi aalihatan lawlaa ya/tuuna ‘alayhim bisulthaanin bayyinin faman azhlamu mimmani iftaraa ‘alaa allaahi kadzibaan
BACA JUGA:
Tafsir Al-Anbiya' 48-50: Abu Bakar R.A., Khalifah yang Rela Habiskan Hartanya untuk Sedekah
Tafsir Al-Anbiya' 48-50: Momen Nabi Musa Berkata Lembut dan Keras kepada Fir'aun
Tafsir Al-Anbiya 48-50: Fir'aun Ngaku Tuhan, Tapi Tak Mampu Melawan Ajalnya Sendiri
Tafsir Al-Anbiya' 41-43: Arnoud Van Doorn, Petinggi Partai Anti-Islam yang Justru Mualaf
Mereka itu kaum kami yang telah menjadikan tuhan-tuhan (untuk disembah) selain Dia. Mengapa mereka tidak mengemukakan alasan yang jelas (tentang kepercayaan mereka)? Maka siapakah yang lebih zalim daripada orang yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah?
TAFSIR AKTUAL
Ayat sebelumnya bertutur tentang keimanan ashabul kahfi yang tangguh. Diancam hukuman mati pun tidak menurunkan tensi keimanan mereka. Lalu ayat kaji ini membandingkan dengan keyakinan wong kafir yang menyembah berhala dan semua sesembahan selain Allah SWT. Seperti orang majusi yang menyembah api, orang nasrani yang menuhankan Yesus, dan lain-lain.
Simak berita selengkapnya ...