Pejabat Kemenag Kota Blitar yang Meninggal Berstatus PDP Dimakamkan Sesuai Protap Covid-19
Editor: .
Wartawan: Akina Nur Alana
Sabtu, 04 April 2020 19:39 WIB
BLITAR, BANGSAONLINE.com - Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi telah dimakamkan. Proses pemakaman pria 53 tahun itu menggunakan protap penanganan Covid-19 di wilayah Kota Blitar.
Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Kabupaten Blitar Krisna Yekti mengatakan, jenazah dimakamkan sekitar pukul 04.45 WIB oleh petugas RSUD Ngudi Waluyo dengan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.
BACA JUGA:
Video Harimau Jawa Berada di JLS Blitar Viral di Media Sosial, Ternyata Hoaks
Kasus Pengeroyokan Santri Hingga Tewas di Blitar, Ternyata Dianiaya 17 Orang
Sopir Diduga Mabuk, Katana Jungkir Balik Usai Tabrak 2 Pemotor dan 1 Mobil di Blitar
Nekat Terbangkan Balon Udara saat Lebaran, Warga Blitar Kena Ulti Polisi
"Ada dua mobil jenazah dari RSUD Ngudi Waluyo Wlingi yang mengantar ke pemakaman. Pemakaman dilakukan oleh petugas RSUD Ngudi Waluyo dengan SOP sesuai penanganan pasien Covid-19," ungkap Krisna Yekti, Sabtu (4/4/2020).
PDP asal Kecamatan Ponggok ini, meninggal pada Jumat (3/4/2020) sekitar pukul 22.00 WIB. Dia merupakan pejabat di lingkup Kemenag Kota Blitar yang sempat mengikuti pelatihan petugas calon haji 2020 di Asrama Haji Sukolilo pada 9-18 Maret 2020.
Simak berita selengkapnya ...