Dua Hari Tak Keluar Rumah, Warga Sidoarjo Ditemukan Tewas di Kamar, Diduga karena OD
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Catur Andy
Rabu, 01 April 2020 18:57 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Terhitung sudah dua hari Hendra (48) tak terlihat. Warga Perumahan Surya Residence, Cluster Sapphire, Buduran itu mengunci diri di dalam rumah. Warga yang resah mendatangi rumahnya. Saat dilihat, pria 48 tahun itu telah tewas terlentang di tempat tidur.
Kapolsek Buduran Kompol Sujud menjelaskan, warga yang pertama kali melihat Hendra meninggal yaitu Arifa (41). Kala itu dia mencium bau tak sedap. Bau busuk itu berasal dari rumah Hendra.
BACA JUGA:
Pengeroyokan di Krian Sidoarjo, 3 Anak di Bawah Umur Ditangkap
2 Pekan Razia Balap Liar di Sidoarjo, Polisi Amankan Ratusan Motor
Polisi di Sidoarjo Sita Ratusan Miras Tanpa Izin
Hindari Gangster dan Kenakalan Remaja, Unit PPA Satreskrim Polresta Sidoarjo Edukasi Pelajar
Arifa kemudian berupaya menghubungi istri Hendra, Diana. Perempuan 41 tahun itu meminta Diana menghubungi Hendra. "Namun tidak ada jawaban," cetus Sujud.
Karena penasaran, Arifa memutuskan mendatangi rumah Hendra. Dia mengajak anaknya Zaki. Sampai di depan rumah, Arifa berulang kali mengetuk pintu. Sayangnya tak ada jawaban.
Arifa curiga. Pasalnya bau busuk semakin menusuk. Dia lantas mengarahkan pandangan ke jendela kamar. Sontak dia kaget. Hendra terlihat tidur terlentang. Tak mengenakan pakaian. "Perutnya membesar," terang Sujut.
Arifa bergegas melaporkan kejadian tersebut ke RT. Lantas, warga menghubungi polsek Buduran. Selang beberapa menit, Tim inafis Polresta Sidoarjo dan Polsek Buduran tiba di lokasi.
Ketua RT 3, Suprapto mengatakan korban dikenal pendiam. Aktivitasnya banyak dihabiskan di dalam rumah. "Keluar hanya membeli makanan," jelasnya.
Simak berita selengkapnya ...