Usai Presiden dan Gubernur Jatim, Giliran DPR RI Disurati Alpart Pamekasan Soal Harga Garam
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Yeyen
Senin, 27 Januari 2020 18:12 WIB
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Aktivis Pamekasan yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli Rakyat (Alpart) menyurati DPR RI mempertanyakan merosotnya harga garam rakyat.
Sebelumnya, mereka telah beberapa kali melakukan aksi menuntut kenaikan harga garam, serta mengirim surat terbuka kepada Presiden dan Gubernur Jawa Timur pada tahun 2019 kemarin.
BACA JUGA:
PKS Jatim Siap Kawal Program untuk Sejahterakan Petani Garam dan Cabai
Tuntut Penyelesaian Soal Sewa Lahan, Puluhan Warga Desa Pandan Pamekasan Demo PT Garam
Baddrut Tamam Titip Kesejahteraan Petani Pamekasan kepada PT Garam Persero
Ke Madura, La Nyalla Ditangisi Petambak Garam
Basri, Ketua Alpart mengatakan surat tersebut berisi permintaan audiensi dengan Komisi VI DPR-RI di Jakarta. Ia meminta pemerintah pusat maupun daerah tidak lalai dalam tugasnya, yakni menjaga harga garam rakyat.
Menurut Basri, hal ini dilakukan semata-mata untuk mengawal harga garam yang merupakan kepentingan para petani garam, terutama di Kabupaten Pamekasan.
Simak berita selengkapnya ...