Musim Hujan Berdampak Melonjaknya Harga Cabai di Mojokerto | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Musim Hujan Berdampak Melonjaknya Harga Cabai di Mojokerto

Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Rochmad Aris
Selasa, 07 Januari 2020 18:11 WIB

Salah satu pedagang cabai di Pasar Brangkal Kabupaten Mojokerto.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Musim hujan yang sedang melanda wilayah Mojokerto dan sekitarnya berdampak pada melonjaknya harga beberapa jenis cabai di beberapa pasar.

Karena pengaruh dari musim hujan sehingga pasokan cabai dari petani menjadi berkurang. Hal ini menimbulkan harga cabai mengalami kenaikan, karena langkanya komoditi cabai tersebut.

Para pedagang cabai di pasar-pasar mengeluh dengan kenaikan harga cabai. Dengan kenaikan harga beli cabai di grosir-grosir tersebut, para pedagang di pasar mengalami kesulitan menjualnya di para pembeli yang biasa berbelanja di pasar. 

Mereka menyebutkan harga cabai keriting (besar) yang biasanya Rp 30 ribu per kilogram pada saat ini naik menjadi Rp 50 ribu per kilogram. Harga cabai rawit merah juga cenderung meningkat. Pada saat ini jual Rp 50 ribu per kilogram, biasanya sekitar Rp 35 ribu atau Rp 45 ribu karena harganya naik turun. Sementara harga cabai hijau relatif normal.

Salah satu pedagang Pasar Brangkal, Dillah (50) mengatakan, kenaikan harga cabai membuatnya kesulitan untuk melakukan penjualan.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video