KPU dan Bawaslu Berpotensi Konflik
Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: Yuniardi Sutondo
Senin, 09 Desember 2019 12:40 WIB
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Sesama penyelenggara pemilu, antara Bawaslu dan KPU tak menutup kemungkinan akan terjadi konflik karena adanya sejumlah pihak yang memanfaatkan media sebagai alat untuk memperuncing suatu masalah. Hal ini disampaikan Kordiv SDM dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi Jatim, Gogot Cahyo Baskoro, saat memberikan sambutan di acara rapat evaluasi gugus pengawasan dan pemantauan pemberitaan penyiaran dan iklan kampanye 2019 bertempat di salah satu hotel di Surabaya, Senin (9/12).
"Oleh sebab itu, KPU dan Bawaslu serta media harus bersinergi. Tidak ada lembaga penyelenggara pemilu dan media yang berkeinginan untuk menggagalkan sebuah proses pemilu," kata Gogot.
BACA JUGA:
Daftar Nama dan Suara 120 Caleg DPRD Jatim yang Lolos Pemilu 2024
Dibuka Lowongan Jadi Anggota KPU Kabupaten/Kota Pasuruan, Minat? Berikut Caranya
KPU Jatim: Partisipasi Masyarakat di Pemilu 2024 Tembus 82 Persen
Harapan Adhy Karyono di Kantor Baru Bawaslu Jatim
Mantan penyiar sebuah stasiun radio swasta di Surabaya ini meminta kepada lembaga penyelenggara pemilu agar menyampaikan informasi yang sesungguhnya ke masyarakat.
"Namun, bukannya semua informasi harus disampaikan ke publik. Apalagi yang menyangkut aib personal ataupun kelembagaan. Yang terpenting selalu jaga keharmonisan baik dengan lembaga penyelenggara pemilu dan media," pintanya.
Simak berita selengkapnya ...