Enam Bulan Belum Terbayar, Klaim BPJS Kesehatan di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar Capai Rp 36 Miliar
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Akina Nur Alana
Senin, 04 November 2019 16:23 WIB
BLITAR, BANGSAONLINE.com - Selama enam bulan RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar belum menerima klaim BPJS Kesehatan. Besar tunggakan klaim BPJS Kesehatan di RSUD Mardi Waluyo selama enam bulan itu mencapai sekitar Rp 36 miliar. Jumlah ini dilihat berdasarkan klaim rata-rata per bulan yang mencapai angka Rp 6 miliar.
Direktur RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar, Ramiadji mengatakan pihaknya sudah mengajukan klaim ke BPJS Kesehatan. Pengajuan ini rutin dilakukan setiap bulannya. Dari klaim yang sudah diajukan itu, yang sudah terverifikasi baru mulai Januari-Mei 2019.
BACA JUGA:
BPJS Kesehatan Jember Permudah Layanan JKN saat Libur Lebaran
Selama Libur Lebaran, BPJS Kesehatan Kediri Komitmen Layani Peserta JKN
Ibu Rumah Tangga di Mojokerto ini Bagikan Kemudahan Akses Layanan Kesehatan dengan Mobile JKN
Cegah Kecurangan Dalam Penyelanggaraan Program JKN, Sekdakot Mojokerto Bilang Begini
Sedangkan klaim BPJS Kesehatan yang sudah cair baru mulai Januari-April 2019. Sementara untuk klaim BPJS Kesehatan mulai Mei-Oktober 2019 hingga kini masih menunggu proses pencairan.
"Rata-rata klaim BPJS Kesehatan di RSUD Mardi Waluyo Rp 6 miliar per bulan. Nah, saat ini masih ada klaim selama enam bulan yang belum dibayarkan," ungkap Ramiadji, Senin (4/11/2019).
Menurut dia, sesuai aturan klaim BPJS diajukan setiap 25 hari. Pengajuan klaim BPJS Kesehatan yang dilakukan rumah sakit pun sejauh ini sudah sesuai prosedur.
Namun pencairan klaim BPJS Kesehatan hanya bisa dilakukan sekali dalam sebulan. Itupun setelah ada berita acara pembayaran di bulan sebelumnya.
"Sistem pengajuan klaim kami sudah sesuai aturan. Secara internal, kami tidak ada masalah soal pengajuan klaim BPJS Kesehatan. Namun, meskipun klaim dari rumah sakit sudah siap dan menumpuk, tetap saja pembayarannya hanya satu kali dalam sebulan," katanya.
Simak berita selengkapnya ...