Sekda Gresik Ditetapkan Tersangka, Fraksi Nasdem Desak Bupati Tunjuk Plt
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Syuhud
Selasa, 29 Oktober 2019 14:47 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPRD Gresik mulai angkat bicara menyikapi 'menghilangnya' Sekda Gresik, Andhy Hendro Wijaya sekira dua minggu belakangan ini, akibat terseret kasus dugaan korupsi pemotongan dana insentif pajak daerah di BPPKAD.
Terkait hal ini, Ketua Fraksi Nasdem DPRD Gresik, Musa mendesak Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto bersikap tegas. "Bupati harus mengambil langkah tegas menyikapi menghilangnya sekda selama hampir dua minggu dengan menonaktifkan sementara Andhy Hendro Wijaya dari jabatan sekda," ujar Musa kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (29/10).
BACA JUGA:
Dianggap Langgar SE Kemendagri, Pemkab Gresik Tunggu Keputusan soal Keabsahan Mutasi 147 Pejabat
Bupati dan Wabup Gresik Bagikan Ratusan Paket Sembako untuk Sopir Angkutan Umum
Pemkab Gresik Tegaskan Tak Beri Pendampingan Hukum untuk Tersangka Korupsi Hibah UMKM
Bupati Gresik Resmikan Masjid KH Robbach Ma'sum
Ia juga meminta Bupati menunjuk pejabat eselon IIB sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekda. "Langkah ini dilakukan agar tugas-tugas dan kewenangan sekda yang diatur dalam perundangan-undangan tak terbengkalai," jelas Sekretaris DPD Nasdem Gresik ini.
Menurut Musa, penunjukkan Plt Sekda itu juga dilakukan agar program wajib pemerintah tidak terhambat. Terlebih, saat ini para PNS di lingkup Sekretariat Pemkab Gresik lagi resah karena gaji mereka bulan November 2019 terancam tak cair lantaran surat perintah mencairkan (SMP) belum ditandatangani sekda.
Simak berita selengkapnya ...