Angkatan Muda Muhammadiyah Tuban Desak Kapolri Mundur | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Angkatan Muda Muhammadiyah Tuban Desak Kapolri Mundur

Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Suwandi
Minggu, 29 September 2019 17:55 WIB

Angkatan Muda Muhammadiyah saat melakukan protes meminta Kapolri mundur dari jabatannya.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Kabupaten Tuban mendesak , Jenderal Tito Karnavian agar segera mundur dari jabatannya. Pasalnya, dinilai gagal menangkap pelaku penembakan terhadap dua mahasiswa, Randi dan M Yusuf, saat berdemo di Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis (26/9) lalu. Keduanya meninggal dunia setelah tertembus peluru yang ditembakkan polisi.

"Kami mendesak agar segera turun jika belum menemukan pelaku penembakan dan pemukulan terhadap dua mahasiswa oleh aparat kepolisian saat melakukan demo beberapa hari yang lalu," ujar Koordinator AMM, Yusril Ihza Mahendra kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (29/9).

Angkatan Muda Muhammadiyah mengutuk keras aparat kepolisian yang bertindak represif terhadap mahasiswa maupun masyarakat yang menyampaikan aspirasi. Apalagi hingga membawa dampak meninggalnya dua mahasiswa. Mereka meminta Presiden Jokowi aktif memberikan respons terhadap setiap tindakan anarkis yang dilakukan aparat.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video