Kecam Aksi Anarkis HMI, Sejumlah Mahasiswa UTM Gelar Demo Tandingan, Kapolres Turun Tangan
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Subaidah
Senin, 16 September 2019 17:22 WIB
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Aksi yang digelar mahasiswa HMI di Rektorat Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Bangkalan semakin memanas, Senin (16/9). Pasalnya, muncul ratusan mahasiswa yang menggelar aksi tandingan meminta agar massa HMI segera membubarkan diri lantaran aksi yang digelar di gedung rektorat UTM mengarah ke tindakan anarkis.
Ratusan mahasiswa yang mengatasnamakan diri mahasiswa UTM menggelar demo di halaman rektorat. Mereka mengecam demo mahasiwa HMI yang menimbulkan kerusakan di lobi rektorat. "Kampus harus bersih dari tamu-tamu luar yang tidak diundang," ujar Lia saah satu mahasiswa.
BACA JUGA:
HUT ke-64 PMII, Khofifah Ajak Mahasiswa Bangun Kualitas Pergerakan dengan Amar Ma’ruf Nahi Munkar
Gelar Aksi Sosial, Mahasiswa Nganjuk Kolaborasi Bagikan Sembako dan Nasi Gratis ke Masyarakat
Koalisi Mahasiswa dan Masyarakat Sipil Kediri Raya Serukan Darurat Demokrasi
Selain Buang Sampah, HMI Segel Kantor Pemkab Bangkalan
Hingga pukul 16.00 WIB, massa HMI juga belum meninggalkan halaman Rektorat UTM, meski Agung Ali Fahmi, Wakil Rektor III UTM telah meminta maaf. Mereka tetap meminta agar Agung Ali Fahmi mundur dari jabatannya.
Deni, Wakil Rektor I UTM juga ikut menemui ratusan mahasiswa yang menggelar aksi tandingan. Ia meminta para mahasiswa segera membubarkan diri. "Dalam satu atau dua hari ke depan, ketika Bapak Rektor sudah mendinginkan suasana, kedua belah pihak ini nanti akan diajak ketemu untuk mengambil solusi terbaik," jelasnya mewakili pesan Rektor UTM yang sedang sakit.
(BACA JUGA: Demo HMI Bangkalan Berakhir Ricuh, Bentrok Dengan Pihak Keamanan UTM)
Terkait hal ini, Wakil Rektor III UTM Agung Ali Fahmi sampai meminta maaf dua kali di hadapan para mahasiswa. Ia juga meminta maaf kepada seluruh mahasiswa hingga menyebabkan aksi ini berlangsung. "Ayo saling memaafkan. Semoga hari ini cukup untuk kita memperbaiki diri. Saya berharap seluruh mahasiswa UTM menjadi bagian yang utuh, tidak terpisahkan," ucapnya
Simak berita selengkapnya ...