TMMD 105 Jatim Usai, Masyarakat Terisolir di Jatim Siap Hadapi Revolusi Industri 4.0
Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: Devi Fitri
Rabu, 14 Agustus 2019 14:04 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kepala Penerangan Kodam V/Brawijaya Letkol Arm Imam Haryadi menjelaskan jika pelaksanaan TMMD, bukan hanya sekadar sasaran fisik saja. Namun, terdapat juga program non fisik.
Program non fisik, kata Letkol Imam, meliputi beberapa materi pembekalan, penyuluhan hingga pelatihan kreatifitas dan ketrampilan.
BACA JUGA:
Halal Bihalal Akbar TNI-Polri, Berikut Pesan Danrem 081/DSJ
Wujudkan Ketahanan Pangan, Pangdam V/Brawijaya Panen Raya Padi di Ngawi
Terima Bantuan dari Kementan, Pj Gubernur Jatim Optimis akan Hal ini
Silaturahim dengan TNI, Kiai Asep Cerita Prestasi 280 Santri Lolos PTN Lewat SNBP
“TMMD ini, juga menyiapkan masyarakat untuk siap menghadapi revolusi industri 4.0. Apalagi, industri 4.0 mampu menghasilkan pabrik cerdas,” ungkapnya, Rabu, 14 Agustus 2019.
“Di dalam pabrik cerdas, berstruktur moduler, sistem siber-fisik yang mengawasi fisik, menciptakan salinan dunia fisik secara virtual dan membuat keputusan yang tidak terpusat,” imbuh Kapendam.
Saat ini, kata Perwira Menengah TNI-AD kelahiran Kabupaten Ponorogo ini, revolusi industri 4.0 tak hanya merambah perekonomian saja. Namun, terdapat beberapa bidang yang saat ini mulai dijangkau oleh revolusi tersebut, termasuk diantaranya ialah bidang pendidikan.
Simak berita selengkapnya ...