Jadi DPO Kepemilikan Senpi dan Pembacokan, Mantan Kades Sumberdawesari Tak Kunjung Tertangkap
Editor: Revol Afkar
Wartawan: M. Andy Fachrudin
Selasa, 30 Juli 2019 23:22 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Kasus kepemilikan senjata api (Senpi) dan ledakan bondet di Desa Sumberdawesari, Kecamatan Grati, Pasuruan, tak kunjung menemui titik terang. Polisi hingga kini belum bisa menangkap tersangka M Suhul Taubat (70) yang telah ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO).
Bahkan, tersangka yang pernah menjabat sebagai Kepala Desa Sumberdawesari tersebut kerap berbuat onar. Suhul, begitu tersangka biasa disapa, juga diduga sebagai dalang aksi pembacokan terhadap seorang warga setempat.
BACA JUGA:
Video Sejumlah Warga Pamekasan Bawa Celurit dan Ajak Carok Viral di Media Sosial, Ada Apa?
Kakek Tanpa Identitas Ditemukan Tak Bernyawa di Selokan Dekat Terminal Ceguk Pamekasan
Kapolres Pamekasan Minta Maaf atas Insiden Pemukulan yang Dilakukan Oknum Brimob
Pasutri di Pamekasan Kompak jadi Curanmor, BB 15 Motor Diamankan
Irwan Suripto (24), selaku korban pembacokan mengaku resah dan trauma. Lantaran pelaku yang dikenal warga sebagai orang kuat di kawasan Danau Grati tersebut, hingga kini belum juga ditangkap polisi.
"Saya merasa takut, kalau ada motor saya selalu terbangun," ungkap Irwan Suripto sembari menunjukkan beberapa luka bacoknya, Selasa (30/7/2019).
Ia pun berharap, pelaku maupun orang suruhan yang pernah membacok dirinya segera diringkus oleh petugas kepolisian.
Secara terpisah, Kapolsek Grati AKP Suyitno mengatakan, petugas kepolisian hingga kini masih terus berusaha mengejar Sang DPO.
"Ya akan kita kejar terus, tapi kan dia sembunyi," tandasnya.
Simak berita selengkapnya ...