Rumah Belajar Sulit Diakses, Dikbud Konsul ke Kemendikbud; Pasien Hepatitis Bertambah di Ngadirojo
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Yuniardi Sutondo
Selasa, 23 Juli 2019 13:17 WIB
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Fasilitas bimbel online gratis dari Kemendikbud berupa 'Rumah Belajar' sejauh ini masih sulit diakses. Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pacitan Daryono, banyak hal yang memengaruhi akses konten berbasis aplikasi tersebut. Bisa karena gangguan server atau koneksi data pengguna yang mungkin lemot.
Menyikapi persoalan tersebut, Daryono mengaku akan melakukan komunikasi dengan Kemendikbud, utamanya yang membidangi konten berbasis aplikasi tersebut. "Secara teknis kami yang di daerah tidak begitu menguasai. Sebab itu berbasis IT, sehingga harus kita koordinasikan dengan tim teknis yang ada di Kemendikbud," kata Daryono, Selasa (23/7).
BACA JUGA:
Pemkab Pacitan Imbau Pengusaha Segera Bayarkan THR Karyawannya
Bantu Rehab Rumah Kaum Duafa di Pacitan, Baznas Jatim Gelontorkan Dana Rp175 Juta
Cegah Penyebaran Hepatitis Akut, RSD dr Soebandi Jember Lakukan Sosialisasi dan Edukasi
Kadinkes Tuban Klaim Kasus Hepatitis Akut belum Ada di Tuban
Meski begitu, ia tetap mengimbau kepada para siswa didik dan para guru untuk bisa menggunakan fasilitas ruang belajar gratis yang disediakan pemerintah itu. Ia menilai, konten itu sangat bagus dan sangat membantu siswa didik. "Kami imbau untuk bisa memanfaatkan konten gratis tersebut. Sebab memang sangat bagus dan bisa menjadi media pembelajaran online bagi semua siswa didik," harapnya. (yun/rev)
Ditemukan 16 Pasien Hepatitis A di Puskesmas Ngadirojo
Simak berita selengkapnya ...