Waduh, 67% Situs Berlabel Aswaja di Internet Ternyata Palsu | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Waduh, 67% Situs Berlabel Aswaja di Internet Ternyata Palsu

Editor: Revol Afkar
Wartawan: M. Didi Rosadi
Minggu, 16 Juni 2019 01:09 WIB

Ketua PCNU Kota Surabaya KH. Dr. Ahmad Muhibbin Zuhri menandatangani prasasti maklumat Masjid Abu Adenan sebagai masjid yang berpedoman pada amaliah, ubudiyah, dan iktiqadiyah Aswaja An Nahdliyah. foto: DIDI ROSADI/ BANGSAONLINE

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ini peringatan serius bagi warga Nahdlatul Ulama () yang mempelajari agama lewat situs-situs internet. Pasalnya, 67% situs internet dengan label Aswaja ternyata palsu atau jauh dari nilai-nilai Ahlussunah Wal Jamaah.

Fakta itu disampaikan Ketua PC Kota Surabaya KH. Dr. Ahmad Muhibbin Zuhri. Dosen UIN Sunan Ampel Surabaya ini pernah menugaskan mahasiswanya di pasca sarjana untuk meneliti situs-situs berlabel Aswaja. Hasilnya mencengangkan, tenyata 67% situs dengan nama Aswaja itu malah menjauhkan dari nilai-nilai Aswaja. Sementara sisanya 33% masuk kategori situs Aswaja. Itu pun tak semuanya Aswaja An Nahdliyah yang menjadi pedoman warga .

"Ini lah bahaya bahayanya kalau belajar dari Mbah Google. Karena nyatanya banyak situs palsu yang mendompleng nama Aswaja. Karena itu, belajar itu harus ada tempatnya dan gurunya, agar tidak tersesat," tutur Kiai Muhibbin saat mengisi khotbah Subuh di Masjid Abu Adenan, Perumahan Gunung Sari Indah, Karang Pilang, Sabtu (15/6).

Kiai Muhibbin menyampaikan pentingnya - menjaga nilai-nilai Aswaja An Nahdliyah. Sebab, banyak terjadi akhir-akhir ini yang awalnya beramaliah Aswaja berubah dengan ajaran paham radikal yang gemar mengkafirkan dan membid'ahkan amaliah .

Padahal, itu awalnya didirikan oleh warga . Bahkan itu dihibahkan untuk syiar . Namun karena warga lebih senang salat di rumah, akhirnya itu dikuasai oleh orang lain dengan paham yang bertolak belakang dengan ajaran Aswaja.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video