Berkat Gertak, Angka Kemiskinan di Trenggalek Terus Menurun
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Herman Subagyo
Selasa, 11 Juni 2019 20:27 WIB
TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Data dari Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Trenggalek menyebutkan bahwa angka kemiskinan di Kabupaten Trenggalek menunjukkan tren penurunan dari tahun 2015 hingga 2018.
Penyebab menurunnya angka kemiskinan secara makro itu menurut Mustofa Plt Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Pemkab Trenggalek, karena adanya program Gertak (Gerakan Tengok Bawah Masalah Kemiskinan) yang diinisiasi sejak pemerintahan Emil-Arifin di tahun 2015 silam hingga saat ini.
BACA JUGA:
Komisi I DPRD Trenggalek Apresiasi Kinerja BKD dan Diskominfo
Bupati Trenggalek Respons Positif Kritik dari Dewan soal LKPJ 2023
Berikut Beberapa Catatan Strategis DPRD Trenggalek soal LKPJ Bupati 2023
Pemkab Trenggalek Siapkan Tiga Armada Bus Balik Gratis
Ia memaparkan, bahwa angka kemiskinan di tahun 2015 sebesar 13,39%. Kemudian di tahun 2016 mengalami penurunan menjadi 13,24%. Dan di tahun 2017 angka kemiskinan kembali menurun menjadi 12,96% dan yang terakhir angka kemiskinan di tahun 2018 juga mengalami penurunan menjadi 12,02%.
"Data itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh BPS (Badan Pusat Statistik). Yang dihitung adalah jumlah penduduk yang tingkat pendapatan per kapita per bulan kurang dari 308.644 ribu rupiah. Jadi ketika tingkat penghasilan masyarakat itu di bawah angka (308.664 rupiah) itu, maka itu dikatakan sebagai penduduk miskin," ungkapnya, Selasa (11/6).
Simak berita selengkapnya ...