Di Tanjung Kodok, Hilal Tampak Sejak Pukul 17.29 WIB, Kok Kemenag Umumkan Awal Ramadan Malam?
Editor: tim
Minggu, 05 Mei 2019 21:16 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Hilal ternyata sudah terlhat sejak pukul 17.29 WIB. “Ya terlihat sejak 7 menit setelah maghrib. Maghribnya kan pukul 17.22 WIB,” kata KH Khotib Asmuni, anggota Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama (Kemenag) RI yang memantau hilal di Tanjung Kodok Lamongan Jawa Timur kepada bangsaonline.com, Ahad (5/5/2019).
Menurut dia, hilal tampak jelas “Bentuknya seperti arit. Posisinya menghadap ke atas. Jadi dua ujung hilal menghadap ke atas, dalam bahasa Jawa ndangak,” terang pengasuh Pondok Pesantren An-Nuriyah Jember itu.
BACA JUGA:
Hadiri Festival Kupatan di Tanjung Kodok, Bupati Lamongan: Upaya Lestarikan Tradisi Leluhur
Hadiri Halal Bihalal Tenaga Pendidik, Gus Barra Komitmen Perjuangkan Kesejahteraan Guru
Prediksi Kemenag: Hari Raya Idul Fitri 2024 Jatuh pada Rabu Besok
Mbah Benu Minta Maaf, Bukan Telepon Allah, Netizen: Ngawur Mbah
Apa tim rukyat melihat hilal pakai alat atau mata telanjang? “Dengan mata telanjang,” jelasnya. Menurut dia, banyak peserta tim rukyat yang membawa alat seperti teleskop. Tapi karena teleskopnya tidak canggih, maka hilalnya malah tak kelihatan. “Alatnya kurang mahal,” seloroh Kiai Khotib Asmuni.
Apa tadi langit cerah atau ada awan saat memantau hilal? Ia menegaskan ada awan. “Tak ada lokasi (rukyat) yang bersih dari mendung (awan),” terangnya. Tapi awan itu tak menghalangi untuk melihat hilal karena cuaca masih tetap terang.
(KH Khotib Asmuni (pakai baju putih, paling kanan) bersama para Tim Hisab Rukyat yang lain saat disumpah sebagai peserta Tim Rukyat di Tanjung Kodok Lamongan, Ahad (5/5/2019). foto: istimewa/bangsaonline.com)
Simak berita selengkapnya ...