Turunkan APK, Relawan Bawaslu Bangkalan Tersengat Listrik
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Ahmad Fauzi
Senin, 15 April 2019 19:32 WIB
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Umar Sahid (23), warga Kampung Ketengan, Kelurahan Tunjung, Kecamatan Burnih mengalami musibah kesetrum listrik ketika menurunkan Baliho (APK) yang ada di depan Kecamatan Burnih, Senin (15/4) pukul 11.10 WIB.
Hasil pantauan BANGSAONLINE.com, Korban menurunkan salah satu bendara Parpol yang ada di atas pohon. Setelah berhasil diambil dan hendak diturunkan, korban tidak mampu memegang tiang bendera, sehingga tiang bambu bendera lepas dan menimpa kabel induk. Kondisi bambu dan kabel dalam keadaan basah, sehingga korban langsung tersengat aliran listrik.
BACA JUGA:
Peredaran Uang Palsu Resahkan Pedagang di Bangkalan
Cuaca Buruk, Nelayan di Bangkalan Takut Melaut
Spesialis Jambret HP Berseragam SMA di Area Kampus UTM Ditangkap
Ini Baru Maling Sejati, Dua Pemuda di Bangkalan Nekat Curi Motor Polwan
Beruntung korban tidak sampai jatuh ke tanah, karena nyangkut di cabang pohon (ranting). Tim selanjutnya segera membantu menurunkan korban menggunakan mobil Satpol PP.
Korban Umar Sahid adalah relawan Bawaslu yang memang khusus diperbantukan dalam penurun APK menjelang pencoblosan.
Hingga pukul 14.00 WIB, korban masih ada di ruang IGD RSU Bangkalan dalam kondisi sadar, meski tangan kiri menderita luka bakar. Rencananya, ia akan dirawat di Rumah Sakit Umum Syarifah Ambami Rato Ebu Bangkalan.
Menurut dr. Mahrus, dokter Emergency Gawat Darurat Khusus di RSUD Bangkalan, hasil pemeriksaan di IGD menjelaskan kondisi korban perkembangannya lebih baik, walaupun tangan dalam keadaan gosong. Namun untuk memastikannya, ia mengatakan masih akan dilakukan observasi.
Simak berita selengkapnya ...