Demo, Papan Nama Disnakertrans Jember Diubah Pengunjuk Rasa jadi "Dinas Kurang Kerjaan"
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Yudi Indrawan
Rabu, 27 Maret 2019 16:18 WIB
JEMBER, BANGSAONLINE.com - Puluhan Mahasiswa Universitas Negeri Jember (Unej) yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indoneaia (GMNI) Rayon Fakultas Hukum melakukan unjuk rasa ke kantor Disnakertrans Jember. Mereka berunjuk rasa karena kecewa dengan banyaknya persoalan ketenagakerjaan yang tidak direspons oleh OPD terkait.
Dalam aksinya, para pendemo meluapkan kekecewaannya dengan mengganti tulisan Dinas Tenaga Kerja di papan nama, menjadi "Dinas Kurang Kerjaan ".
BACA JUGA:
PTPN l Regional 4 Perluas Pasar Ekspor Tembakau
Tingkatkan Produktivitas Tebu, Petrokimia Gresik Perkuat Kerja Sama Program Makmur dengan SGN
Civitas Academica Unej Gelar Deklarasi demi Selamatkan Demokrasi di Indonesia
Ribuan Ojol Gruduk Kantor Pemkab Jember
Korlap aksi Rizaldi Abdillah kepada awak media mengaku kecewa dengan Disnakertrans lantaran tak menindaklanjuti sejumlah laporan masalah ketenagakerjaan. Salah satunya adalah laporan yang disampaikan pihaknya terkait persoalan mantan buruh PTPN XII yang sedang memperjuangkan haknya.
"PTPN XII Kebun Banjarsari yang notabene adalah BUMN sangat sulit untuk diajak koordinasi dengan tujuan agar ada titik temu dengan mantan buruh. Tapi nyatanya sampai hari ini tidak ada penyelesaian. Kami mengharap Dinas Tenaga Kerja serius melakukan pengawasan," kata Rizaldi saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Rabu (27/3) siang.
(Aksi para mahasiswa Unej yang tergabung dalam GMNI Fakum Hukum saat demo di kantor Disnakertrans Jember)
Selain para mahasiswa dari GMNI yang ikut dalam aksi unjuk rasa tersebut, juga ada 3 orang mantan buruh PTPN XII Banjarsari yang mewakili rekan-rekannya. "Total ada 7 mantan buruh yang tidak mendapatkan haknya dengan layak. Jadi harapan kami jangan sampai terulang lagi di perusahaan lainnya," tegas Rizaldi.
Simak berita selengkapnya ...