Diduga Tak Sesuai Bestek, Proyek Plengsengan Ambrol Diganti Bronjong
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Ahmad Habibi
Minggu, 17 Maret 2019 04:52 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Proyek plengsengan Satak di Desa Manaruwi, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan ambrol akibat diterjang luapan banjir. Namun, ada sinyalemen proyek plengsengan itu ambrol bukan karena diterjang banjir, melainkan karena kualitasnya tak sesuai bestek.
Untuk meminimalisir keserahan masyarakat sekitar lokasi proyek akibat luapan banjir, maka proyek plengsengan itu dibenahi ulang sementara dan akhirnya rampung.
BACA JUGA:
6 Titik Plengsengan di Pasuruan yang Rusak Imbas Banjir Rampung Diperbaiki
Perbaikan Tanggul Sungai Kedunglarangan Dilakukan Tahun 2022
Plengsengan Masangan Pasuruan Tergerus Banjir, Warga Mulai Was-Was
Pasca Hujan Deras, Dinas PU Bina Marga Pasuruan Data Infrastruktur yang Rusak
Untuk pembenahan sendiri dilakukan secara kedaruratan dengan memasangan bronjong (ditambal batu kali dengan kawat).
Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Tata Ruang Kabupaten Pasuruan, Hanung Widya Sasangka saat dikonfirmasi Bangsaonline.com membenarkan bahwa penanganan proyek plesengan hanya dilakukan secara kedaruratan. Ini setelah laporan kondisi kerusakan ke BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) baik melalui surat maupun lisan, tak kunjung ditindaklanjuti.
Simak berita selengkapnya ...