Dinkes Kota Mojokerto Gencarkan Program Makanan Tambahan Pemulihan
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Rochmad Aris
Minggu, 03 Februari 2019 22:14 WIB
KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Dinas Kesehatan Kota Mojokerto dengan langkah proaktif terus memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat. Di antaranya adalah Pemerintah Kota Mojokerto telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp. 720.686.725 untuk melaksanakan program pemberian makanan tambahan bagi semua bayi dan balita.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Mojokerto Cristiana Indah Wahyu mengatakan, pemberian makanan tambahan merupakan program intervensi bagi bayi balita yang menderita kurang gizi yang ada di Kota Mojokerto. Tujuannya untuk meningkatkan status gizi anak serta untuk mencukupi kebutuhan zat gizi anak agar tercapainya status gizi dan kondisi gizi yang baik sesuai dengan umur anak.
BACA JUGA:
Begini Upaya Pemkot Mojokerto Targetkan Zero Stunting pada 2024
Jelang Lebaran, Dinkes PPKB Mojokerto Sidak 23 Tempat Penjualan Mamin
Genjot Vaksinasi Booster, Pemkot Mojokerto Sasar Ribuan Lansia
Dinkes PPKB Kota Mojokerto Sidak Mamin Jelang Nataru, Temukan Produk Mengandung Boraks
Serta untuk pemulihan gizi yang mana makanan padat energi yang diperkaya dengan vitamin dan mineral, harus diberikan kepada balita gizi selama masa pemulih. Pemberian makanan tambahan bagi bayi atau balita di samping makanan yang dimakan sehari hari dengan tujuan memulihkan keadaan gizi dan kesehatan.
Program Pemberian makanan tambahan (PMT) yang diberikan kepada balita gizi buruk dan gizi kurang dengan tujuan untuk meningkatkan status gizi anak. Ibu yang memiliki anak di bawah lima tahun yang menderita gizi kurang/gizi buruk diberikan satu paket PMT Pemulihan.
Simak berita selengkapnya ...