DPRD Dicap Tak Pancasilais Oleh Orator, Unjuk Rasa Buntut Penutupan Maxi Brillian Nyaris Ricuh | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

DPRD Dicap Tak Pancasilais Oleh Orator, Unjuk Rasa Buntut Penutupan Maxi Brillian Nyaris Ricuh

Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: Akina Nur Alana
Senin, 07 Januari 2019 13:11 WIB

Para pengunjuk rasa ini mencap anggota DPRD tidak Pancasilais.

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Kota Blitar nyaris ricuh, Senin (7/1/2019). Penyebabnya, orator aksi yang menyebut DPRD Kota Blitar anti Pancasila.

Hal ini dilontarkan peserta aksi karena menganggap DPRD tidak menerapkan asas-asas Pancasila dalam memberi rekomendasi terkait penutupan tempat Karaoke Maxi Brillian.

Ucapan orator aksi ini langsung membuat kuping para anggota DPRD Kota Blitar panas. Massa dan pimpinan DPRD Kota Blitar sempat beradu argumen akibat hal ini. Bahkan salah satu anggota dewan pun nampak emosi dan mencoba mengejar korlap aksi untuk mengoreksi pernyataanya.

Anggota DPRD Kota Blitar Bayu Setyo Kuncoro mengatakan, DPRD menerima aspirasi teman-teman peserta aksi. Namun pihaknya meminta penyampaian pendapat dalam unjuk rasa disampaikan secara baik sehingga tidak memancing permasalahan baru.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video