Memasuki Musim Penghujan, Masyarakat Diimbau Waspadai Penyakit DBD dan Diare
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Gunawan Wihandono
Senin, 03 Desember 2018 15:46 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Memasuki musim penghujan, masyarakat diimbau untuk mewaspadai penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dan gangguan pencernaan atau diare.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, Bambang Priyo Utomo saat ditemui BANGSAONLINE.com di ruang kerjanya, Senin (3/12). Terkait demam berdarah, menurutnya sejauh ini belum ada peningkatan adanya penyebaran penyakit yang disebabkan oleh nyamuk aedes aegypti tersebut.
BACA JUGA:
Cegah Penyebaran PMK, Polsek Bancar Gelar Penyekatan Kendaraan Pengangkut Hewan di Tuban
Antisipasi Gagal Ginjal Akut, Dinkes Tuban Larang Apotek Jual Obat Batuk Sirup Anak-Anak
Ratusan Desa di Tuban Belum Bebas BAB Sembarangan
BIN Jatim Korwil Tuban Sukses Distribusikan 25.000 Dosis Vaksin untuk Masyarakat
"Belum ada peningkatan yang signifikan, semua masih normal. Ini karena baru awal musim penghujan. Biasanya bulan Januari sampai Februari terjadi peningkatan kasus karena curah hujan cukup tinggi," kata Bambang.
Untuk itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat melakukan pola hidup bersih dan sehat dalam memasuki musim penghujan. Salah satu caranya adalah dengan menjaga lingkungan agar tetap bersih dan menjaga agar tidak sampai terjadi genangan air dengan menggalakkan perilaku 3M (menutup, menguras, mengubur).
"Penyakit DBD setiap tahunnya pasti terjadi karena merupakan penyakit endemik dan terjadi di tempat-tempat yang kurang bersih atau kumuh. Wilayah padat penduduk seperti perkotaan justru banyak berpotensi adanya penyakit DBD. Saluran air yang tidak lancar dan kondisi becek sangat berpotensi sebagai tempat pertumbuhan nyamuk," pesannya.
Simak berita selengkapnya ...