Pakde Karwo Imbau Para Peserta Gerak Jalan Mojosuro Tangkap Makna Perjuangan
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Rochmad Aris
Minggu, 02 Desember 2018 18:17 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Gerak Jalan Perjuangan Mojokerto Suroboyo (GJP Mojosuro) tahun 2018 diberangkatkan Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, Sabtu (1/12) sore dari Lapangan Raden Wijaya, Surodinawan, Kota Mojokerto.
Dalam kesempatan ini, Sekretaris Daerah Kota Mojokerto Harlistyati mewakili Plt. Walikota Mojokerto Suyitno mendampingi Pakde Karwo, sapaan Gubernur Jatim, memberangkatkan peserta GJP Mojosuro 2018 bersama jajaran Forkopimda Kota Mojokerto, Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto dan Walikota serta wakil walikota terpilih Ika Puspita Sari dan Ahmad Rizal Zakariyah.
BACA JUGA:
Hari Bumi, Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Masyarakat Kurangi Sampah Berakhir di TPA
Penuh Sesak oleh Penumpang, Seorang Pemudik Bus Harapan Jaya Pingsan di Mojokerto
Periksa Sejumlah Armada di Mojokerto, Dishub Temukan Bus Gunakan Klakson ‘Telolet’
Bangga! Kota Mojokerto Sabet Juara 1 Lomba Penguatan Kampung KB 2024
Dalam sambutannya, Soekarwo menyampaikan, GJP Mojosuro bukan hanya sekadar gerak jalan tetapi sekaligus memahami nilai perjuangan yang ada pada 10 November 1945 dan sebelumnya, yaitu semangat untuk merdeka dan semangat untuk mempertahankan kemerdekaan.
“Peserta diharapkan bisa menanamkan nilai-nilai perjuangan, tidak sekadar lelah di perjalanan,” imbau Pakde Karwo.
Kemajuan teknologi saat ini juga menjadi perhatian utama Soekarwo dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan. "Agar teknologi bisa bermanfaat maka harus diperjuangkan oleh siapa saja terutama rumah tangga, anak-anak. Ibu dan ayah adalah guru utama dan pertama terhadap pendidikan perjuangan tersebut, maka dari rumahlah pendidikan nilai-nilai perjuangan itu dibangun,” tutur Soekarwo.
Simak berita selengkapnya ...