Depresi, Kakek di Ngawi Nekat Gantung Diri di Hutan Perhutani
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Zainal Abidin
Kamis, 15 November 2018 00:52 WIB
NGAWI, BANGSAONLINE.com - Diduga mengalami depresi, Suprapto seorang kakek 60 tahun di Ngawi nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon area hutan milik Perhutani.
Jasad korban ditemukan Rabu (14/11) sore. Berdasarkan keterangan yang dihimpun, awalnya sekitar pukul 09.00 WIB, Suprapto (60) yang merupakan warga Dusun Sedonomulyo Desa Pandansari, Kec. Sine Ngawi berpamitan untuk mencari rumput. Hal tersebut merupakan aktivitas rutin dari kakek yang telah menduda dan tinggal bersama anaknya.
BACA JUGA:
Pelaku Pembunuhan Karyawan Samsat Ngawi Terungkap, Diduga Suaminya Sendiri
Geger, Nenek Sebatang Kara di Ngawi Ditemukan Gantung Diri di Dalam Rumahnya
Jasad Wanita yang Bunuh Diri di Bengawan Solo Akhirnya Ditemukan
Diduga Depresi, Seorang Ibu Rumah Tangga di Ngawi Nekat Tenggak Potas di Rumah Selingkuhan
Selanjutnya, keluarga Suprapto mulai merasa curiga. Sebab hingga pukul 13.00 yang biasanya korban sudah berada di rumah untuk makan siang, namun kali ini korban belum pulang. Bahkan ditunggu hingga hampir waktu sholat asar ternyata korban juga belum pulang.
Karena merasa curiga dan khawatir terjadi sesuatu terhadap pria yang pernah mengidap gangguan jiwa tersebut, pihak keluarga bersama warga setempat berusaha mencari keberadaan korban.
Benar saja, pencarian berakhir saat keluarga menemukan Suprapto sudah dalam keadaan tidak bernyawa dan dalam posisi tergantung di sebuah pohon dalam hutan pinus. Yang pertama kali mengetahui jasad korban adalah Wardiyanto (36), tetangga korban yang turut serta dalam pencarian.
Simak berita selengkapnya ...