Secara Non Tunai, BDT Penerima Bantuan Sosial di Madiun Wajib Akurat
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Hendro Utomo
Rabu, 05 September 2018 23:45 WIB
MADIUN, BANGSAONLINE.com - Penyaluran bantuan sosial ke depan akan dilakukan secara non tunai. Perpindahan sistem penyaluran itu akan dilakukan bertahap. Hal ini disampaikan oleh Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Kabupaten Madiun, Erwina Purnamasari.
"Efektifitas dan keberhasilan program yang dijalankan ditentukan oleh akurasi data, khususnya data penduduk miskin dan kelompok penerima manfaat KPM. Sehingga verifikasi faktual (verfal) menghasilkan basis data terpadu (BDT) yang akurat by name by address," katanya.
BACA JUGA:
Warga Penerima BPNT di Desa Dimong Madiun Keluhkan Kualitas Beras yang Tak Layak Konsumsi
Masih Diakomodir, Begini Alur Pendaftaran Bantuan Uang Tunai bagi para Pekerja Seni di Madiun
Dinsos Madiun Gelar Pembinaan Nilai-nilai Kepahlawanan Bagi Pelajar
Siap Hidup Mandiri, Dinsos Madiun Bina Mantan Warga Binaan LP
“Warga yang menerima dan akan menerima bansos PKH bansos bantuan pangan non tunai (BPNT) akan menerima KIP. Mereka juga akan menerima gas tiap bulannya 3 tabung yang 3 kiloan, menerima subsidi listrik yang dulu di PLN dan menerima RTLH," urai Erwin.
Erwin menambahkan, semua bantuan sosial harus lewat Dinsos. Bantuan program itu semua terintegrasi dalam Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang berfungsi seperti ATM.
Simak berita selengkapnya ...