Kekurangan Guru dan Siswa, ​Kepala Sekolah Curhat ke Plt Wali Kota Malang dan Kadiknas | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Kekurangan Guru dan Siswa, ​Kepala Sekolah Curhat ke Plt Wali Kota Malang dan Kadiknas

Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Iwan Irawan
Rabu, 11 Juli 2018 22:22 WIB

Sutiaji, Plt. Wali Kota Malang, saat memberikan arahan kepada Kepala sekolah se Kota Malang, di aula SMKN 2 Malang, Rabu (11/07). Foto : Iwan Irawan/BANGSAONLINE.

KOTA MALANG, BANGSAONLINE.com - Kekurangan guru masih berlangsung di tahun 2019. Banyaknya guru yang pensiun ditambah perlunya tenaga tambahan guru pendamping khusus (GPK) serta sekolah swasta yang masih kesulitan mencari murid menjadi keluhan sejumlah kepala sekolah.

Keluhan itu didengar sendiri oleh Plt. Wali Kota Malang Sutiaji saat melakukan rapat koordinasi (rakor) guru se-Malang Kota, bertempat di aula SMK Negeri 2 Malang, Rabu (11/07).

Ida Ayu, pengawas sekolah Inklusif mengeluhkan bahwa dirinya mesti mempersiapkan guru dan komponen lainnya sebelum melakukan penerimaan siswa ABK (anak berkebutuhan khusus).  "Agar bisa berjalan sesuai tujuan dan keinginan semua pihak," kata Ida.

Lain halnya dengan Cipto Yuwono, mantan Kepala SDN Lowokwaru 3 ini merasa tugas dan tanggungjawab seorang kepala sekolah sangat besar. "Sehingga membutuhkan perhatian dan support dari Kepala daerah. Terutama perihal banyaknya guru memasuki pensiun di tahun 2019," tegasnya.

Sementara Agus Suharnanta, Kepala SD Kartika 4 mengeluhkan sulitnya mencari siswa. Padahal sekolahnya sudah berperingkat 11 di Kota Malang. "Hal ini mesti ada perhatian serius Pemkot Malang," kata Agus.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video