Ini Tanggapan MUI Kota Blitar Terkait Dugaan Potongan Kertas Quran di Nota Pengiriman Paket
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Akina Nur Alana
Minggu, 03 Juni 2018 21:11 WIB
KOTA BLITAR, BANGSAONLINE,com - Heboh potongan nota pengiriman sebuah jasa ekspedisi di Kota Blitar yang di belakangnya terdapat potongan ayat suci Al Quran mendapat reaksi dari Majelis Ulama Indonesia dan Kantor Kementerian Agama Kota Blitar.
MUI, Kemenag, Ormas Keagamaan, dan Polres Blitar Kota langsung melakukan pertemuan usai beredarnya video itu.
BACA JUGA:
Nekat Terbangkan Balon Udara saat Lebaran, Warga Blitar Kena Ulti Polisi
Hendak Curi Motor, Pria di Ponggok Blitar Diamuk Massa
Terlibat Prostitusi Online di Kota Blitar, Biduan dari Kediri Ditangkap
Pengedar Narkoba senilai Hampir Rp1 Miliar Diamankan di Sekitar Alun-Alun Kota Blitar
Setelah pertemuan, Ketua MUI Kota Blitar Subakir menjelaskan terkait dengan video yang sedang viral itu. Menurut dia, pasca mengamati dari video, kertas yang digunakan bukan kertas dari kitab Al Quran.
"Saya menilai tayangan video, kertas itu merupakan kertas biasa yang digunakan untuk mencetak potongan ayat Al Quran. Jadi bukan kertas Al Quran yang ada di dalam kitab suci. Karena gak ada kertas Al Quran yang tulisanya hanya satu sisi saja, pasti bolak balik sehingga sisi lain tidak mungkin bisa digunakan sebagai nota," jelas Subakir, Minggu (03/06/2018).
Simak berita selengkapnya ...