PD: PDIP Berakrobat, Jokowi: Antrean BBM Bukan Urusan Saya
Rabu, 27 Agustus 2014 16:34 WIB
JAKARTA(BangsaOnline)Setelah sempat bicara blak-blakan
tentang perlunya harga BBM naik, sekarang Presiden terpilih RI Joko Widodo
enggan menjawab saat ditanyai soal antrean masyarakat untuk mendapat BBM di
sejumlah tempat di Indonesia.
Kata Jokowi, ia akan mengurus soal antrean masyarakat membeli BBM bersubsidi
bila nanti resmi dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober 2014 nanti.
"Antrean BBM bukan urusan saya. Pertanyaan itu boleh ditanyakan 20
Oktober," ujar Jokowi di Balaikota, Jakarta Pusat, Rabu (27/8).
Terkait pertemuan antara dirinya dengan Presiden Susilo Bambang Yudhono (SBY)
nanti malam di Bali, Jokowi mengaku hanya akan membahas persoalan APBN 2015.
"Nggak ada penawaran apa-apa (ke SBY). Hanya APBN 2015 saja,"
imbuhnya.
Ia juga menjamin tidak ada pembahasan koalisi antara Partai Demokrat dan PDIP
selama ini. "Itu urusan partai," singkatnya. Jokowi mengaku, Ketua Umum PDIP Megawati
Soekarno Putri sama sekali tidak memberikan pesan apa-apa kepadanya untuk
disampaikan ke SBY.
Pernyataan Jokowi ini berbeda dengan pernyataan sebelumnya. Saat itu Jokowimengaku akan bicara soal koalisi meski sedikit. "Ada dikit-dikit (soal koalisi Demokrat)," demikian Jokowi seperti dikutip Rmol.com pada Selasa, 26 Agustus 2014 , 20:30:00 WIB.
BACA JUGA:
Rektor Unars Situbondo Maju Pilkada 2024: Bersama Bangun SDM Berkualitas
Rusdi Sutejo Lebarkan Sayap untuk Pilkada 2024, Lujeng Bilang Begini
Projo Sampang Kawal Pembangunan 2 Jalan Poros Kabupaten Senilai Rp91 Miliar
Besok, Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah di Banyunwangi
Simak berita selengkapnya ...
sumber : Rmol.com/tempo.co.id