​Rujak Mak Tas, Paling Mak Nyus di Kawasan Wisata Bahari Lamongan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Rujak Mak Tas, Paling Mak Nyus di Kawasan Wisata Bahari Lamongan

Editor: Choirul
Wartawan: -
Selasa, 03 April 2018 23:50 WIB

Antrean Rujak Mak Tas membludak. foto: FIKMA/ BANGSANOLINE

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com – Rujak Mak Tas, warung rujak yang berdiri sejak tahun 1986, sudah memiliki pelanggan dari berbagai kota. Dalam satu hari, warung ini dapat menjual hingga ratusan bungkus rujak.

Dikenal dengan nama Rujak Mak Tas, rujak buah dengan bumbu gula merah ini selalu ramai oleh pelanggan. Pengunjung yang datang pun tak hanya dari sekitar saja. Bukan hanya dari luar daerah Paciran, Lamongan. Pelanggan juga datang dari berbagai kota lainnya. Mulai dari Tuban, Bojonegoro, Jombang, bahkan Jakarta.

Meski dinamai demikian, warung yang sudah berusia 32 tahun ini kini dijalankan oleh Mak Nah, adik kandung Mak Tas. Bukan hanya menjajakan rujak uleg, untuk menemani rujak yang khas dengan rasa pedas, mereka juga menawarkan es siwalan.

Buah yang digunakan untuk Rujak Mak Tas ini bervariasi, mulai dari nanas, mentimun, bengkuang, pepaya setengah masak, dan kedondong. Namun karena beberapa buah tidak selalu ada di setiap musim, maka ada yang diganti dengan rasa yang masih identik. Salah satunya buah kedondong yang diganti dengan buah mangga yang belum matang sempurna, istilah orang Jawa masih kemampuh karena memiliki rasa yang sama-sama asam.

“Buahnya beli dari petani-petani sekitar sini saja, ada juga yang beli di pasar. Gula merahnya juga beli langsung dari pembuatnya di dekat sini. Ini gula merahnya pakai gula merah yang dari pohon ental itu lo Mbak, beda dari gula merah lain. Kalau gula merah lain kan keras, ini tidak,” jelas putri Mak Nah sambil menguleg bumbu rujak pesanan pelanggan.

Untuk bumbu yang digunakan dalam sambal Rujak Mak Tas ini pun terdiri dari terasi, garam, cabai, sedikit penyedap rasa, petis dan asam jawa yang diuleg hingga halus. Pada bagian terakhir ditambahkan gula merah dari pohon tal yang bertekstur lebih lembek, kemudian diuleg hingga semua bercampur. Untuk mengambil bumbu dari cobek pun, menggunakan kulit buah siwalan yang sudah diambil buahnya.

Bahan-bahan khas Paciran yang digunakan bukan hanya itu. Selain menggunakan gula merah dari pohon tal, Rujak Mak Tas juga menggunakan petis saripati ikan pindang yang memiliki rasa asin. Berbeda dengan petis hitam yang pada umumnya memiliki rasa gurih.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

Sumber: *Fikma Arifiyani A

 

sumber : *Fikma Arifiyani A

 Tag:   kuliner lamongan

Berita Terkait

Bangsaonline Video