LKO Koarmatim "Jala Gebah-17" Berantas Aksi Teror di Laut
Jumat, 11 Agustus 2017 17:12 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Timur (Kasarmatim) Laksamana Pertama (Laksma) TNI I.N.G Ariawan, S.E.,M.M., mewakili Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda (Laksda) TNI Darwanto, S.H., M.A.P., menyaksikan acara puncak Latihan Kesiapsiagaan Operasional (LKO) Koarmatim TA. 2017 dengan sandi "Jala Gebah-17". LKO ini di bawah Komandan Satuan Tugas (Satgas) Latihan Kolonel Laut (P) Slamet Hariono yang sehari-hari menjabat Komandan Satuan Kapal Patroli Koarmatim (Satrolarmatim), berlangsung di Dermaga Semayang Balikpapan, Kalimantan Timur, Jum'at (11/08/2017).
Latihan Kesiapsiagaan Operasional Koarmatim TA. 2017, mengambil tema “Koarmatim dan jajarannya melaksanakan operasi mengatasi aksi terorisme di laut wilayah timur perairan Yurisdiksi Nasional Indonesia dalam rangka mendukung tugas pokok TNI”. Latihan ini bertujuan untuk menguji kesiapsiagaan operasional Koarmatim dalam melaksanakan tugas mengatasi kontra radikalisme, aksi terorisme dan deradikalisasi di laut.
BACA JUGA:
KRI Hasanudin-366 Latihan Bersama Kapal Perang Brazil BRS Independencia F-44
Pangkoarmada II Gelar Bukber di Kediaman
Sambut Lebaran, Koarmada II Selenggarakan Pasar Murah
Koarmada II Gelar Apel Jelang Cuti Bersama Lebaran
Adapun kronologisnya, distress signal dari kapal MT Sangatta yang diperankan KRI Teluk Banten-516 di perairan Balikpapan menunjukkan tanda tindakan perompakan oleh kelompok teroris. Selanjutnya Patkamla Lamaru melaksanakan penyelidikan terhadap info distress signal tersebut. Kapal sasaran MT Sangatta lego pada posisi 01°16'04 S - 116°48'15" T.
Dengan sigap kapal jajaran Koarmatim yaitu KRI FKO-368, KRI LAM-374, KRI PDG-801, KRI HBS-382 mendekati kapal sasaran MT. Sangatta yang berjarak 300 yard. Usai KRI FKO-368 melaksanakan pengelabuan, Heli HU-420, Sea Rider yang membawa Tim VBSS dari Satkopaska melaksanakan boarding fast rope di kapal sasaran MT Sangatta dan Heli HU-420 leaving holding.
Simak berita selengkapnya ...
sumber : *Dispen Armatim