Targetkan 250 Sasaran Imunisasi MR, Dinkes Blitar Akui Kekurangan Tenaga Medis
Wartawan: Akina Nur Al Ana
Senin, 07 Agustus 2017 16:36 WIB
BLITAR, BANGSAONLINE.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blitar mentargetkan 250 jiwa sebagai sasaran program imunisasi campak dan rubella atau imunisasi measles rubella (MR). Dengan banyaknya jumlah sasaran imunisasi MR, Dinkes mengakui ada beberapa kendala yang harus dihadapi.
Kepala Seksi (Kasi) Imunisasi Dinkes Kabupaten Blitar Hendro Subagyo mengatakan, salah satu kendala yang dihadapi untuk mensukseskan program nasional ini adalah ketersediaan tenaga medis, sebagai petugas imunisasi. Untuk imunisasi MR karena proses injeksi harus dilakukan oleh petugas kesehatan yang bersertifikat. Namun di lapangan, Hendro Subagyo mengakui, meski tidak disebutkan secara rinci jumlahnya, namun dipastikan jumlah petugas yang bersertifikat tidak sebanding dengan jumlah sasaran sebanyak 250 ribu lebih.
BACA JUGA:
Ini Temuan Tim Dinkes Kota Blitar saat Sidak Mamin di Sejumlah Swalayan
1 dari 4 Penderita Gagal Ginjal Akut di Kabupaten Blitar Meninggal Dunia
Ratusan Vaksin Moderna di Kabupaten Blitar Dekati Masa Kedaluwarsa
Hari ini Kabupaten Blitar Mulai Vaksinasi Booster
"Sasaran kita ada 24 Puskesmas yang tersebar di 22 Kecamatan dengan jumlah yang akan diberi imunisasi sekitar 250 jiwa, ini sangat tidak sebanding dengan jumlah tenaga media bersertifikat yang dimiliki Kabupaten Blitar," jelasnya kepada wartawan, Senin (7/8).
Akibat terbatasnya tenaga medis bersertifikat itu, pelaksanaan imunisasi MR di masing Puskesmas tidak bisa ditargetkan dalam waktu tertentu. Penyelesaiannya ada yang hanya membutuhkan waktu seminggu, ada yang membutuhkan waktu seminggu lebih. Tergantung jumlah sasaran yang ada di satu Puskesmas tersebut.
Simak berita selengkapnya ...