Wacana Full Day School Mendikbud Dikritik, Anggota DPR RI: Bisa Berbenturan dengan Pesantren
Wartawan: Erri Sugianto
Rabu, 14 Juni 2017 00:48 WIB
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Wacana penerapan Full Day School oleh Mendikbud kembali bergulir. Sama seperti sebelumnya, wacana kembali mendapatkan tanggapan dari berbagai kalangan, salah satunya anggota DPR-RI komisi VI dari Partai Kebangkitan Bangsa, KH Kholilurrahman SH MSi.
Menurutnya, penerapan full day school sudah berjalan di sekolah Madrasah Diniah (Madin), juga pondok pesantren.
BACA JUGA:
Salah Soal Data Klaster PTM, Kiai NU Minta Menteri Nadiem Minta Maaf pada Warga Jatim
Heboh Nadiem Renovasi Ruang Kerja Rp 5 M, Susi: Saya Ingin Bangun 10 Kelas Canggih
Isu Reshuffle Menguat, Ning Lia Usulkan Kiai Asep dan Prof Ridlwan Nasir Gantikan Nadiem Makarim
Kemendikbud Ceroboh, Pesantren Tebuireng Desak Minta Maaf dan Tarik Naskah Kamus Sejarah Indonesia
“Program Full Day School sebenarnya sudah berjalan di Indonesia khususnya di Madrasah dan Pondok Pesantren, dan itu lebih tepat sasaran, serta bisa diterima di seluruh lembaga pendidikan di Indonesia,” ungkapnya.
“Oleh sebab itu pemerintah harus mengkaji ulang program tersebut karena jelas akan berbenturan dengan lembaga pendidikan Madrasah maupun pesantren,” ungkap mantan Bupati Pamekasan ini.
Simak berita selengkapnya ...