Guru PAUD di Senori Keluhkan Dana Insentif Belum Merata
Selasa, 24 Januari 2017 16:43 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pertemuaan rutin sebanyak 73 guru yang tergabung dalam Himpaudi (Himpunan Pendidikan Anak Usian Dini) se-Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban kembali digelar di ruang PG Permata Bunda, Desa Banyuurip, Selasa (24/1). Dalam forum tersebut, para guru menyampaikan unek-uneknya, terutama soal dana insentif untuk para pengajar.
Ketua Himpaudi Kecamatan Senori, Nur Syaidah mengungkapkan, sampai saat ini dana insentif kepada guru belum merata. Padahal dana insentif tersebut merupakan penyemangat untuk guru yang mengajar. Ia pun berharap ke depannya insentif guru lebih diperhatikan.
BACA JUGA:
Dana Koperasi Rp2,6 M Raib, Anggota KPRI Dwijo Utowo Demo Tuntut Pengurus Tanggung Jawab
Pakai Badut dan Boneka, Cara Satlantas Polres Tuban Alihkan Perhatian Anak saat Divaksin
Kemenag Tuban Sosialisasikan Juknis BOP RA 2022, Begini Syarat Siswa Bisa Terima Bantuan
Puluhan Guru di Tuban Ikuti Program Pengembangan Kompetensi Berbasis LMS
"Kalau di Kecamatan Senori sendiri ada 24 lembaga pendididkan yang tergabung dalan Himpaudi," ujarnya.
Lanjut Nur Syaidah, selain menyoal dana insentif, pertemuan itu juga membahas hasil pembelajaran dan perkembangan pendidikan anak usia dini (PAUD) di masing-masing lembaga, baik di tingkat TK (Taman Kanak-kanak) maupun PG (Play Group).
Simak berita selengkapnya ...