Diduga Praktik Pungli Juga Berlangsung di SPBU Pacitan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Diduga Praktik Pungli Juga Berlangsung di SPBU Pacitan

Editor: choirul
Wartawan: yuniardi sutondo
Kamis, 19 Januari 2017 11:22 WIB

Salah seorang penjual bensin eceran di Pacitan yang mengaku harus membayar ongkos tambahan.

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Pungutan liar (pungli) sepertinya bukan hanya terjadi di lingkaran instansi pemerintah belaka. Namun di dunia wirausaha, praktik-praktik kotor semacam itu disinyalir juga jamak terjadi.‎

Seperti yang dialami sejumlah penjual bensin eceran di Pacitan, misalnya. Mereka dikenakan biaya tambahan saat mengulak bahan bakar di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). 

BACA JUGA:

Persoalan tersebut sebagaimana dialami Iwan, salah seorang penjual bensin eceran di Desa Bangunsari, Kecamatan/Kabupaten Pacitan. Menurut Iwan, setiap pembelian bahan bakar di SPBU yang akan dijual kembali, petugas mengenakan biaya tambahan sebesar Rp 100 per liternya.

"Saya rasa hal tersebut juga berlaku bagi penjual bensin eceran lainnya. Setiap mengulak bahan bakar di SPBU, mereka pasti dikenai biaya tambahan Rp 100 per liternya," kata Iwan, Kamis (19/1/2017).

Manajer SPBU Registrasi 01, Kelurahan Ploso Kecamatan/Kabupaten Pacitan, Sudarsono, membenarkan adanya biaya tambahan bagi pembelian bahan bakar untuk dijual kembali.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

 Tag:   pungli pacitan

Berita Terkait

Bangsaonline Video