Puskakom Publik UTM: Keterbukaan Informasi Publik di Madura Masih Rendah
Senin, 02 Januari 2017 13:42 WIB
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Index kualitas demokrasi, keterbukaan informasi publik dan akses media massa di madura masih rendah. Hal ini dipaparkan Pusat Kajian Komunikasi (puskakom) Publik UTM berdasarkan hasil kajian tentang demokrasi, mengenai keterbukaan informasi publik dan media massa di Madura selama 2016.
“Ruang publik media masih didominasi elit khususnya elit pemerintah dan pemilik modal. Peran publik, khususnya kelas menengah masih belum menunjukkan progres yang mengembirakan,” kata Surokim, Peneliti Puskakom Publik UTM.
BACA JUGA:
Pemkab Pamekasan Buka Rekrutmen CASN, Berikut Rinciannya
Dana Pinjaman Pemkab Sampang Senilai Rp13 M Bawa Petaka, Polda Jatim Periksa Kontraktor Lapen
Tingkatkan Pengunjung, Fauzi Sajikan Seni Budaya dan Musik Milenial di Pasar Bangkal
Sukseskan Pencegahan Perkawinan Anak, RAD PPA Sumenep Kerja Keras Lakukan Monitoring
“Dominasi ini membuat check and balance dalam pemerintahan tidak berjalan di masyarakat. Masyarakat banyak memilih acuh dan diam karena berada pada situasi memilih aman. Isu-isu publik kalah jauh dari isu-isu kemapanan dan propaganda yang dikemas dalam public relations elit. Peran check and balance belum menjadi pengawas yg seimbang bagi elit kekuasaan lokal. Elit lokal yang berkuasa masih terlalu kuat dan mendominasi diskursus publik,” ujarnya
Menurutnya, keterbukaan informasi publik juga masih artifisial. Selama ini hanya fokus pada memenuhi aspek kelembagaan, tetapi sumbangsih terhadap daya kritis kultur publikan tidak dan belum berimbas apa-apa. Keterbukaan informasi publik sekadar hanya memenuhi tuntutan lembaga saja. Sumbangan terhadap peradaban akses dan daya kritis publik terhadap informasi kualitasnya masih jauh dari harapan.
“Peran media, masih diwarnai kekerasan terhadap awak media dalam melakukan liputan. Sementara berkembangnya media online dinilai positif terhadap demokrasi di Madura dan perlu peningkatan kualitas dalam informasi, sehingga mampu menghadirkan berita yang bermutu dan berkualitas bagi publik lokal,” ungkap dia.
Simak berita selengkapnya ...