Kiai Raden As'ad Syamsul Arifin Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional
Rabu, 09 November 2016 22:22 WIB
SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Ulama kharismatik di Situbondo KHR As’ad Syamsul Arifin sekaligus tokoh Nahdlatul Ulama (NU) dianugrahi gelar Pahlawan Nasional oleh Negara, Rabu (9/11).
Penganugrahan Pahlawan Nasional ini disambut suka cita oleh keluarga besar Ponpes Salafiyah Syafiiyah Sukorejo dan seluruh masyarakat di Situbondo. Pengurus Pusat Ikatan Santri Alumni Salafiyah Syafiiyah (IKSASS) mengimbau kepada seluruh santri dan alumni se-Nusantara untuk menggelar doa dan syukuran atas penganugerahan gelar Pahlawan Nasional untuk KHR. As'ad Samsul Arifin, Pengasuh ke II di Pondok Pesantren yang dikenal dengan Ponpes Sukorejo itu.
BACA JUGA:
Usulkan Kiai Sholeh Darat Pahlawan Nasional, Guru Besar dan Kiai Semarang Sowan Kiai Asep
Keluarga Pejuang, Pahlawan, Pendiri NU, Malam Ini Puncak Haul ke-14 Gus Dur di Pesantren Tebuireng
M. Tabrani, Wartawan Asal Madura yang Ditetapkan sebagai Pahlawan juga Warga NU
M Tabrani Pengusul Penggunaan Bahasa Indonesia Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Khofifah Bangga
"Kami imbau kepada seluruh santri, alumni, wali santri dan simpatisan Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah untuk melaksanakan do'a bersama dalam bentuk istighotsah, tahlil di daerah masing-masing," imbau Sekretaris Umun IKSASS Pusat, Sunardi Muhib.
Informasi yang dihimpun BANGSAONLINE.com, penganugerahan KHR As’ad Syamsul Arifin sebagai Pahlawan Nasional berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) RI Nomor 90/TK/Tahun 2016 tanggal 3 November 2016.
KHR As'ad Syamsul Arifin lahir tahun 1897 di Mekkah dan wafat pada 4 Agustus 1990 di Situbondo. Ia merupakan pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo.
Simak berita selengkapnya ...