Cangkul Sawah, Petani di Ponorogo Temukan 4 Mortir Aktif
Senin, 07 November 2016 20:55 WIB
PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Warga Desa Candi, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo digegerkan penemuan empat mortir aktif, Senin (7/11). Empat mortir tersebut diduga peninggalan zaman Belanda dan terpendam di dalam tanah. Empat mortir itu ditemukan seorang petani yang saat itu sedang mencangkul di lahan Perhutani di Desa Candi.
Empat mortir yang masih aktif itu kondisinya sudah berkarat. Hal ini membuat puluhan orang berbondong-bondong mendatangi kawasan hutan lindung, demi melihat mortir yang diduga masih aktif. empat mortir yang masing-masing berukuran panjang sekitar 48 cm, berdiameter 9 cm dan berat keseluruhan sekitar 15 kg itu dalam posisi terpendam di dalam tanah. Berat masing-masing mencapai 2 kg lebih.
BACA JUGA:
Dibuka Hari ini, SMKN 1 Jenangan Ponorogo Jadi Tempat LKS di Kota Madiun
Relokasi Dampak Tanah Gerak di Ponorogo, Gubernur Khofifah Resmikan 56 Huntara
Berikut Prakiraan BMKG soal Cuaca di Ponorogo 7 Januari 2024
BMKG 29 Desember 2023: Ponorogo Cerah Berawan
"Waktu saya mau mencangkul. tiba-tiba cangkul saya mengenai benda keras, setelah digali ternyata mortir," kata Sujud.
Simak berita selengkapnya ...