Ditinggal KKLD Massal, 3 Hari DPRD Gresik Melompong
Editor: choirul/revol
Wartawan: syuhud almanfaluti
Selasa, 30 Agustus 2016 10:38 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Janji pimpinan DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Gresik periode 2014-2019, akan adanya anggota yang standby saat kegiatan KKLD (Kunjungan Kerja Luar Daerah) hanya isapan jempol.
Terbukti, kali ini 50 anggota dan pimpinan DPRD Gresik lakukan KKLD massal alias serentak. Mereka ramai-ramai meninggalkan DPRD selama 3 hari untuklakukan tugas luar, yakni mulai Senin-Rabu (28-31/8). Akibatnya, kantor DPRD Gresik kondisinya melompong. Aktivitas DPRD Gresik pun lumpuh.
BACA JUGA:
Ditolak Warga, Anggota DPRD Gresik Minta Dewan Kebudayaan Kaji Thok-Thok Budaya Bawean apa Bukan
Syahrul Munir Siap Maju Pilkada Gresik 2024
Geliatkan Sektor Wisata, Begini Saran Pimpinan DPRD Gresik dan Caleg Terpilih DPR RI
Kandidat Ketua DPRD Gresik, Mohammad dan Syahrul Bersaing Ketat
Para anggota dan pimpinan DPRD Gresik lalukan KKLD dengan 3 agenda. Yakni 46 anggota di antaranya ada yang melakukan studi banding soal Pansus (panitia khusus) SOPD (struktur organisasi perangkat daerah), dan studi banding soal Banggar (badan anggaran). Sedangkan, 4 pimpinan DPRD Gresik lakukan Adeksi (asosiasi dewan kabupaten/kota) se-Indonesia.
"Kosong Pak. DPRD KKLD semua," kata salah satu pegawai sekretariat DPRD Gresik, Selasa (30/8).
Simak berita selengkapnya ...