EO Trenggalek Street Carnival Bantah Ada Jual Beli Stand
Wartawan: Herman Subagyo
Kamis, 04 Agustus 2016 17:21 WIB
TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Supriyadi, owner dari Uye Kayen selaku event organiser (EO) menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah menunjuk atau memerintahkan beberapa orang untuk menawarkan stand Trenggalek Street Carnival pada masyarakat.
Pernyataan ini disampaikan Supriyadi lantaran selama beberapa hari belakangan ini banyak bermunculan kabar adanya oknum-oknum yang berusaha mencari keuntungan lewat event tahunan yang digeber secara akbar oleh Pemerintah Kabupaten Trenggalek itu. Caranya, dengan menjadi makelar atau calo penjualan stand.
BACA JUGA:
Gubernur Khofifah Gelar Festival Mangrove ke-4 di Pancer Cengkrong Trenggalek
Trenggalek Raih WTP 7 Kali Berturut-Turut
3.214 Anak di Trenggalek Tak Sekolah, Plt Kepala Dinsos P3A Angkat Bicara
Bupati Trenggalek Lepas Kontingen KORMI dan Karang Pamitran
"Saya tidak pernah memerintahkan pada beberapa orang untuk menawarkan stand Trenggalek Street Carnival. Bila masyarakat butuh stand yang kami sediakan bisa langsung menghubungi Desy Finalisa di sekretariat kami di jalan Wakhid Hasyim nomor 15 atau melalui nomor handphone yang telah kami sediakan," ungkapnya saat dihubungi melalui sambungan selular, Kamis (4/7).
Menurut Supriyadi, pihaknya hanya memerintahkan satu orang untuk menawarkan stand pada masyarakat. "Jadi tidak benar bila kami perintahkan banyak orang" tegasnya.
Disampaikan oleh Supriyadi, harga satu stand untuk ukuran 3x4 meter di patok harga 1.500.000,- untuk waktu tiga hari selama pelaksanaan kegiatan tersebut. Sementara fasilitas yang didapat oleh penyewa stand berupa tenda, listrik dan meja kursi.
Simak berita selengkapnya ...