Lerai Pengeroyokan, Polisi di Tuban malah Ikut Dikeroyok
Wartawan: Suwandi
Minggu, 31 Juli 2016 17:20 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Aiptu Pendik, anggota polisi dari jajaran Polres Tuban menjadi sasaran pemukulan oleh 4 orang tak dikenal yang diduga preman. Empat tersebut yakni Darmuji (39) Warga Sumurgeneng Kecamatan Jenu, Darwanto (34) warga Desa Remen Kecamatan Jenu, Sugik (29) dan Supri (34) keduanya warga Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu.
Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa tersebut bermula ketika para pelaku sedang melakukan pengeroyokan terhadap Solekhudin (39), warga Desa Telaga Murni, Kecamatan Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat. Solekhudin diketahui merupakan sopir bus pariwisata. Melihat kejadian itu, Aiptu Pendik kemudian datang melerai. Alih-alih pengeroyokan berhenti, malah anggota polisi tersebut ikut terkena sasaran pemukulan.
BACA JUGA:
Cekcok, Suami di Tuban Cekik Leher Istri hingga Tewas
Polres Tuban Tetapkan 6 Tersangka Pengeroyokan Dua Sejoli di Desa Sumberagung
Viral Video Pengeroyokan oleh Oknum Perguruan Silat Diduga Dicueki Polisi, ini Kata Kapolres Tuban
Aniaya Anak Dibawah Umur, 13 Pemuda Diperiksa Polisi Tiga Orang Ditetapkan Tersangka
“Kejadiannya berada jalan Teuku Umar sekitar kawasan di rest area Tuban. Saat itu 4 pelaku sedang memukuli sopir bus tersebut. Namun saat dilerai, anggota berpakaian biasa itu malah jadi sasaran pemukulan,” kata AKP Yani Susilo, Kapolsek Jenu, Polres Tuban kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (31/7)
Ia menjelaskan, pemukulan itu berawal lantaran mobil pelaku, sedan Mazda bernopol W 541 BN diduga diserempet bus pariwisata bernopol B 7556 FA yang dikemudikan Solekhudin. Karena tidak terima, akhirnya bus tersebut dihadang, dan sopirnya dihajar ramai-ramai oleh pelaku.
Simak berita selengkapnya ...