Bangunan Ada, SDM Tak Tersedia, 11 Puskesmas Mojokerto Tak Miliki Rawat Inap
Editor: nur syaifudin
Wartawan: yudi eko purnomo
Jumat, 08 April 2016 23:34 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mojokerto tengah mengupayakan peningkatan Puskemas dengan fasilitas rawat inap. Hingga saat ini, tercatat 11 Puskesmas di daerah ini yang belum memiliki rawat inap.
"Ada beberapa peningkatan ini karena ketersediaan lahan. Namun yang paling besar kendalanya adalah karena kurangnya SDM," tutur Kabid Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinkes Kabupaten Mojokerto, Ris Burhan, Jumat (8/4).
BACA JUGA:
Gelar Inspeksi Mendadak, Wali Kota Mojokerto Tinjau Sistem Pelayanan di 2 Puskesmas
Tinjau Puskesmas Sooko Pasca Meninggalnya Nakes, Pjs Bupati Minta Penyintas Jadi Agen Perubahan
Bakal Jadi Tempat Isolasi OTG, Puskesmas Gondang Mojokerto Siapkan 20 Bed Lebih
Dinkes Jajal Aplikasi Online di 5 Puskesmas, DPRD Kota Mojokerto Langsung Sidak
Dia juga mengungkapkan perbaikan bangunan dan peningkatan layanan dengan membuat rawat inap tak bisa tuntas dalam tahun ini, karena beberapa kendala. Ketersediaan SDM seperti dokter dan perawat memang sulit, karena adanya aturan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) yang melarang mengangkat pegawai baru.
"Tentu ini jadi kendala, karena tiap puskesmas itu butuh paling tidak tiga tenaga medis dan lima perawat. Sedangkan puskesmas rawat inap saat ini rata-rata hanya diisi dua tenaga medis saja," papar dia.
Simak berita selengkapnya ...