UNP Kediri kembali Aktif, Ribuan Mahasiswa Sujud Syukur
Selasa, 10 November 2015 14:17 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Ribuan mahasiswa Universitas Nusantara PGRI (UNP) Kediri, melakukan sujud syukur, menyusul diaktifkannya kembali status kampus oleh Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi (Dikti). Acara sujud syukur tersebut berlangsung di halaman parkir Kampus UNP di Jalan KH. Achmad Dahlan Kota Kediri, Selasa (10/11).
"Tujuh bulan lamanya status kita nonaktif. Sejak tanggal 9 April lalu hingga 9 November ini. Alhamdulillah Dikti akhirnya mengaktifkan kembali status kampus UNP Kediri,” kata rektor UNP Kediri doktor Sulistyono, Selasa (10/11).
BACA JUGA:
Pemkot Kediri Undang 50 Guru UKS Ikuti Bimtek
Peringati Hardiknas, Gabungan Komunitas di Kediri Gelar Tasyakuran secara Terbuka
Cegah Perundungan di Sekolah, Polres Kediri Kota Giatkan Sosialisasi
Miris, Wali Murid Khawatir Kerusakan SDN Asmoro Bangun 4 Kediri Berdampak pada Keselamatan Siswa
Sedikitnya ada empat syarat yang telah dipenuhi pihak UNP, dalam upaya mengaktifkan kembali kampus. Di antaranya, pergantian manajemen, moratorium penerimaan mahasiswa dan validasi data mahasiswa serta dosen, kemudian surat pernyataan pihak UNP untuk melaksanakan perkuliahan. Syarat tersebut berdasarkan rekomendasi yang diminta Dikti.
"Sesuai rekom DIKTI ada syarat pergantian managemen dan itu sudah kita laksanakan, pada 12 Agustus lalu. Kemudian moratorium penerimaan mahasiswa baru tahun 2015 dan validasi data mahasiswa dan dosen, itu juga sudah kita laksanakan," jelas Sulityono.
(Baca juga: UNP Kediri Nonaktif, Ribuan Mahasiswa Demo, Rektor Pilih Mundur)
Dari ketiga syarat utama yang diminta Dikti, kata rektor baru UNP Kediri itu yang paling sulit yaitu validasi data mahasiswa dan dosen. Sebab, untuk dosen terkendala kebutuhan dosen fakultas Tehnik, karena belum tercukupi. Tehnik yang dimaksud antara lain, Tehnik informatika, mesin dan industri.
Simak berita selengkapnya ...