Menuju Hidup Sehat dan Berkah: Penerapan Gizi Halal | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Menuju Hidup Sehat dan Berkah: Penerapan Gizi Halal

Editor: Redaksi
Selasa, 26 Maret 2024 16:22 WIB

Oleh: Susilo Ari Wardani

Pembelajaran dari RS PKU Gamping Yogyakarta

Pemahaman dan pelaksanaan layanan Rumah Sakit yang sesuai dengan syariat Islam, atau yang lebih dikenal sebagai Rumah Sakit Syariah, mencakup pengaplikasian prinsip-prinsip syariah secara menyeluruh dalam lingkup layanan kesehatan. 

Hal ini tidak hanya mencakup pada layanan gizi yang halal dan penyediaan produk halal atau layanan yang sesuai dengan syariah saja, namun juga pada implementasi nilai-nilai Islam universal dalam setiap aspek layanan kesehatan. 

Dari perspektif Islam, pengobatan tidak hanya dilihat dari aspek fisik-medis, tetapi juga dari sisi psiko-spiritual, sehingga layanan kesehatan dalam Islam bersifat holistik. Hal tersebut terpotret pada RS PKU Gamping yang beralamat di Jalan Wates KM 5,5 Kelurahan Ambarketawang, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta saat mahasiswa Magister Manajemen Rumah Sakit Universitas Yogyakarta (UMY) Angkatan 20 melakukan kegiatan kunjungan lapangan ke Rumah Sakit tersebut.

Proses produksi RS PKU Gamping Yogyakarta

Hal itu dikuatkan oleh Laily Ulfah AMD dari Tim Gizi RS PKU yang menyampaikan bahwa RS PKU Gamping telah memiliki Sertifikat halal gizi yang bertujuan untuk memastikan bahwa pasien mengonsumsi produk dan layanan gizi yang halal dan sesuai dengan syariat Islam. 

Ia menambhakan, proses pengajuan sertifikasi halal melalui beberapa tahapan. Sertifikat halal gizi merupakan jaminan kehalalan yang diberikan kepada produk gizi, seperti makanan dan minuman, serta layanan gizi, termasuk di rumah sakit atau klinik. 

Sistem jaminan halal ini dimulai dari merumuskan regulasi berupa kebijakan halal, review pedoman pelayanan gizi, membuat SPO (Standar Prosedur Operasional) terkait yang terdiri dari serangkaian proses kegiatan mulai dari perencanaan menu, perencanaan bahan makanan yang digunakan, penerimaan bahan, penyimpanan bahan makanan, pembuatan alur proses produksi, dan penyajian makanan ke pasien yang sesuai dengan kaidah halal dan thayyib. 

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video