3 Warga Lamongan Jadi Korban Penganiayaan Perguruan Silat saat Konvoi | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

3 Warga Lamongan Jadi Korban Penganiayaan Perguruan Silat saat Konvoi

Editor: Arief
Rabu, 28 Februari 2024 20:05 WIB

Kapolres Lamongan AKBP Bobby A. Condroputra (tengah), ketika memberikan keterangan kepada awak media di kantor Polres Lamongan, Jawa Timur, Rabu (28/2/2024). Foto: Ist.

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Tiga warga dilukai oleh anggota perguruan silat saat melakukan konvoi kendaraan bermotor.

Kapolres , mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Selasa (27/2/2024) malam.

Diketahui, kejadian itu bermula dari undangan Whatsapp yang beredar di kalangan mereka, usai adanya kabar rekannya menjadi korban pengeroyokan.

Kemudian, sebanyak 250 anggota perguruan silat menyusuri ruas jalan di menggunakan sepeda motor.

"Kegiatan konvoi tersebut dilakukan atas dasar undangan, dalam bentuk flayer atau pesan berantai melalui WAG (WhatsApp Group) salah satu perguruan silat untuk menghitamkan ," ujar Bobby kepada awak media di markas Polres , Rabu (28/2/2024).

Konvoi tersebut, diawali dengan kegiatan penggalangan dana di wilayah Sekaran lalu menuju ke Desa Kendalkemlagi Kecamatan Karanggeneng.

Ratusan anggota perguruan silat tersebut melakukan aksi sweeping dan mengeroyok warga yang melintas di ruas jalan yang sama.

"Akibat kejadian tersebut, tiga orang mengalami luka di bagian kepala dan badan," ucap Bobby.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video