Lidah Tergigit Tak Sengaja, Bisa Ungkap Tiga Tingkat Keimanan, Tafsir Al-Quran Aktual
Editor: MMA
Minggu, 18 Februari 2024 08:19 WIB
Oleh: Dr. KH. Ahmad Musta'in Syafi'ie
Rubrik Tafsir Al-Quran Aktual ini diasuh oleh pakar tafsir Dr. KH. A. Musta'in Syafi'i, Mudir Madrasatul Qur'an Pesantren Tebuireng Jombang, Jawa Timur. Kiai Musta'in selain dikenal sebagai mufassir mumpuni juga Ulama Hafidz (hafal al-Quran 30 juz). Kiai yang selalu berpenampilan santai ini juga Ketua Dewan Masyayikh Pesantren Tebuireng.
BACA JUGA:
Tafsir Al-Anbiya' 48-50: Abu Bakar R.A., Khalifah yang Rela Habiskan Hartanya untuk Sedekah
Tafsir Al-Anbiya' 48-50: Momen Nabi Musa Berkata Lembut dan Keras kepada Fir'aun
Tafsir Al-Anbiya 48-50: Fir'aun Ngaku Tuhan, Tapi Tak Mampu Melawan Ajalnya Sendiri
Tafsir Al-Anbiya' 41-43: Arnoud Van Doorn, Petinggi Partai Anti-Islam yang Justru Mualaf
Tafsir ini ditulis secara khusus untuk pembaca HARIAN BANGSA, surat kabar yang berkantor pusat di Jl Cipta Menanggal I nomor 35 Surabaya. Tafsir ini terbit tiap hari, kecuali Ahad. Kali ini Kiai Musta’in menafsiri Surat Al-Abiya: 39-40. Selamat mengaji serial tafsir yang banyak diminati pembaca:
REDAKSI
“bal ta’tihim baghtah …” (40). Isyarat bahwa Tuhan dalam hal ingin memberi pelajaran kepada manusia, acap kali melakukan sesuatu secara mendadak “baghtah”, di mana manusia tidak pernah menyangka sebelumnya. Tentu saja tidak mampu menghindar dan bahkan menangguhkan saja tidak bisa.
Simak berita selengkapnya ...