Anaknya Dikeluarkan karena Merokok, Pacaran, hingga Lakukan Bullying, Ayah Ancam Somasi Sekolah
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Ardianzah
Selasa, 02 Januari 2024 14:58 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Adi Suprayitno, orang tua dari MJP, salah satu siswa didik Sekolah Menengah Pertama (SMP) Yadika, Bangil, Kabupaten Pasuruan, mengancam akan melakukan somasi terhadap pihak sekolah.
Hal itu dilakukan karena dirinya tak terima lantaran putranya dikeluarkan dari sekolah akibat mengabaikan peraturan sekolah dengan merokok, berpacaran, hingga melakukan bullying secara verbal dan fisik.
BACA JUGA:
Tingkatkan Pendidikan Aqliyah dan Khuluqiyah, SDN 1 Bulusari Adakan Ponpes Kilat
Aktivis LSM Gerak Soroti Pungutan Wali Murid untuk Acara HUT SMAN Bangil yang Dinilai Tak Masuk Akal
LSM GP3H Minta PPDB Bebas Pungli
Tingkatkan SDM, Dosen ITB Yadika Pasuruan Kembangkan Program Karang Taruna
Tidak hanya itu, berdasarkan Surat Keputusan SMP Yadika Bangil tanggal 14 September 2023, MJP juga dinilai telah melakukan pelanggaran dengan melakukan pengancaman via media.
Atas sejumlah pelanggaran berat tersebut, pihak SMP Yadika Bangil sempat memberikan skorsing selama tiga hari dan melakukan pemantauan sikap terhadap yang bersangkutan selama dua bulan, terhitung September-Oktober 2023.
Karena selama masa pemantauan tersebut MJP masih melakukan pelanggaran, maka SMP Yadika Bangil memutuskan mengembalikan yang bersangkutan kepada orang tuanya.
Hal itu tertuang dalam surat pernyataan bernomor: B.013/ S.Pernyataan/ Kesiswaan/ SMP.Y/ XII/ 2023, tertanggal 20 Desember 2023, yang ditandatangani oleh Anton Wahyono, Kepala SMP Yadika Bangil.
Simak berita selengkapnya ...