Nelayan Kwanyar Bangkalan Keluhkan Alat Tangkap yang Rusak | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Nelayan Kwanyar Bangkalan Keluhkan Alat Tangkap yang Rusak

Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Muzammil
Selasa, 19 September 2023 20:22 WIB

Para nelayan dari Desa Kwanyar Barat, Kecamatan Kwanyar, Bangkalan, saat mengadu ke petugas.

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Nelayan dari Desa Kwanyar Barat, Kecamatan Kwanyar, , merasa resah belakangan ini. Sebab, alat tangkap tradisional yang juga dikenal dengan sebutan Sero itu mengalami kerusakan lantaran diterjang kapal yang melintas.

Menurut Ketua Himpunan Nelayan Sero Kwanyar (HNSK), Moh Siheb, alat tangkap ikan yang terdiri dari 2 pancang pohon kelapa, sekira melintang 7 meter di atas permukaan laut, dengan kedalaman mencapai 12-15 meter itu tidak mengganggu, baik terhadap biota laut maupun laju transportasi kapal melintas.

"Alat tangkap ini sedari dari zaman nenek moyang kita sudah ada dan hanya dimiliki warga kanyar, dan setiap alat tangkap sama nelayan di beri lampu sebagai penanda kalau malam hari agar tidak diterjang kapal," ujarnya, Selasa (19/6/2023).

Setiap alat tangkap yang rusak, ia mengatakan bahwa nelayan dapat merugi kisaran Rp20 juta untuk membuat alat tangkap baru dan juga membutuhkan waktu berhari-hari.

"Kalau rusak harus memakan waktu beberapa hari untuk menancapkan pohon kelapa atau bambu, itupun kita harus menyesuaikan dengan kondisi air laut pasang atau tidaknya, manalagi pohon kelapanya sekarang susah," katanya.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video