Kemenkumham Jatim Gelar Forum Dilkumjakpol Plus untuk Selesaikan Masalah Overstaying Tahanan
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Catur Andy Erlambang
Kamis, 27 April 2023 17:03 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Terdapat 94 tahanan di Jatim yang mengalami overstay penahanan. Masalah ini berpotensi menciptakan disharmonisasi antara instansi penegak hukum dan masyarakat.
Untuk menyelesaikan hal tersebut, Kanwil Kemenkumham Jatim menggelar forum koordinasi yang melibatkan Pengadilan, Kemenkumham, Kejaksaan, Kepolisian dan Badan Narkotika Nasional (Dilkumjakpol Plus), Kamis (27/4/2024).
BACA JUGA:
Di Imigrasi Malang, Masyarakat Bisa Ajukan Pengambilan Paspor Lewat Pos
Susun Naskah Akademik RUU TSP, Kanwil Kemenkumham Jatim dan Ditjen AHU Survei ke Lapas Surabaya
Kanwil Kemenkumham Jatim Perkuat Identitas Daerah Melalui Pelindungan Kekayaan Intelektual Komunal
Samakan Persepsi tentang Pelindungan Hak Keperdataan Perwalian Anak dan Orang di Bawah Pengampuan
“Masalah overstaying berpotensi menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban di lapas, LPKA, dan rutan,” ujar Kakanwil Kemenkumham Jatim Imam Jauhari saat membuka kegiatan di Aula Raden Wijaya Kanwil Kemenkumham Jatim itu.
Imam yang didampingi Kadiv Pemasyarakatan Teguh Wibowo menjelaskan bahwa jumlah penghuni lapas/LPKA/rutan se-Jawa Timur saat ini sebanyak 27.666 WBP. Dengan rincian tahanan sebanyak 5.831 orang dan narapidana sebanyak 21.835 orang.
“Sedangkan kapasitas huniannya hanya 13.568 orang. Sehingga saat ini di Jatim sudah over kapasitas sekitar 104%,” urai Imam.
Overkapasitas ini relatif rendah jika dibandingkan dengan situasi dalam dua tahun terakhir yang nilai overkapasitasnya berkisar 110-120%.
“Hal ini berkat program reintegrasi sosial yang dilakukan berjalan dengan baik,” urai Imam.
Namun, di sisi lain, masih terdapat masalah yang juga melibatkan aparat penegak hukum lain yaitu overstaying. Total ada 94 tahanan yang mengalami overstay per tanggal 26 April 2023 pada lapas, LPKA, rutan se-Jawa Timur.
Simak berita selengkapnya ...
sumber : Humas Kemenkumham Jatim