Apa Faktor Utama Sukses dan Kaya? Kiai Asep: Kejujuran, Kemujuran, dan Doa Maksimal | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Apa Faktor Utama Sukses dan Kaya? Kiai Asep: Kejujuran, Kemujuran, dan Doa Maksimal

Editor: MMA
Kamis, 15 Desember 2022 15:08 WIB

Para nara sumber bedah buku Kiai Miliarder Tapi Dermawan di Aula Kantor Kemenag Provinsi Jambi, Rabu (13/12/2022). Tampak dari kanan: Sahudi Ramli (moderator), Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA, M Mas'ud Adnan dan Dr Eng Fadly Usman. Foto: bangsaonline.com

JAMBI, BANGSAONLINE.com – Aula Kantor Kemenag Provinsi Jambi penuh. Para tokoh masyarakat, terutama para kiai pengasuh pesantren dan pimpinan organisasi keagamaan serta Forkopimda Jambi memenuhi ruangan di latai dua itu. Tampak pejabat dari Polda maupun Danrem hadir. Selain itu tentu dari pejabat Kemenag Provinsi Jambi.

Hadir juga Wakil Gubernur Jambi Drs Abdullah Sani, M.Pd.I. Selain Wagub Jambi juga hadir staf ahli Gubernur Jambi, Ariansyah dan Kepala Balitbang Pronvinsi Jambi Azirin.

Juga hadir Rais Syuriah Tanfidziah NU serta Muslimat NU, banom NU dan para pimpinan organisasi profesi guru serta ormas dari berbagai latar belakang.

Yang menarik, Wagub Jambi Abdullah Sani yang dikenal rendah hati itu langsung mencium tangan Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA, begitu tiba di ruangan.

Itulah suasana acara bedah buku Kiai Miliarder Tapi Dermawan karya M Mas’ud Adnan yang diselengarakan Pengurus Wilayah (PW) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Jambi, Rabu (14/12/2022). Acara bedah buku itu dimoderatori Ketua PW Pergunu Jambi, Sahudi Ramli. Selain bedah buku PergunuJambi  juga menggelar gelar seminar internasional tentang pendidikan.

Buku Kiai Miliarder Tapi Dermawan yang menceritakan kiprah dan perjuangan pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya dan Pacet Mojoketo Jawa Timur itu memang banyak menarik minat masyarkat, terutama para kiai pengasuh pesantren dan pimpinan perguruan tinggi. 

Selain itu tentu juga para pejabat. “Semoga kehadiran beliau  (kiai Asep) memberikan berkah kepada kita semua,” harap Wagub Jambi Abdullah Sani ketika menyampaikan sambutan singkat dalam acara bedah buku itu.

(Peserta bedah buku Kiai Miliarder Tapi Dermawan di Aula Kantor Kemenag Provinsi Jambi membludak, Rabu (13/12/2022). Foto: bangsaonline.com)

Acara bedah buku itu diawali pemaparan Dr Eng Fadly Usman, dosen Universitas Brawijaya (UB) Malang Jawa Timur. Kiai Fadly memang yang menemani Kiai Asep sejak awal mendirikan pesantren Amanatul Ummah. 

Menurut Fadly Usman, saat kali pertama bertemu Kiai Asep ia terkesan karena sangat sederhana. “Saat itu Pak Yai menanyakan anaknya apakah sudah makan,” kata Fadly Usman sembari menuturkan bahwa saat itu anaknya masih kecil-kecil.

“Masih ingusan,” kata Fadly Usman yang juga Wakil Ketua Rektor Institut Pesantren KH Abdul Chalim Pacet Mojokerto.

Ternyata mereka belum makan. “Karena memang belum ada yang dimakan,” tutur Fadly Usman menggambarkan kehidupan rumah Kiai Asep yang secara ekonomi saat itu pas-pasan. Saat itu, tutur Fadly Usman, Kiai Asep membeli nasi bungkusan.

Kini, tegas Fadly Usman, anaknya jadi dokter spesialis. Bahkan Kiai Asep menjadi ulama kaya raya dengan puluhan ribu santri dan pondoknya besar.

Fadly Usman juga bercerita bagaimana Kiai Asep mendirikan perguruan tinggi yang dalam waktu singkat sudah punya program S1, S2 dan S3, disamping memberikan beasiswa pada ribuan kader NU.

Menurut dia, Kiai Asep benar-benar ajaib dan mendapat kasih sayang Allah.

“Allah Akbar,” kata Fadly Usman.

Namun, menurut Mas’ud Adnan, sebenarnya kisah sukses Kiai Asep sangat rasional. Ia mengutip hasil survei Thomas J Stanley yang mewawancari 733 milioner di Amerika Serikat .

“Ada 100 faktor yang membuat seseorang sukses,” kata Mas’ud Adnan, penulis buku Kiai Miliarder Tapi Dermawan.

Namun yang paling penting 10 faktor utama kenapa orang itu jadi sukses. “Yang menarik, dari 10 faktor utama itu bukan faktor IQ dan lembaga pendidikan bergengsi. Faktor Intelligence Quotient atau IQ menempati rangking 21, sedang lembaga pendidikan rangking ke-23,” kata Mas’ud Adnan.

(Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim,MA, M Mas'ud Adnan (tengah) dan Dr Eng fadly Usman. Foto: bangsaonline.com)

Lalu faktor apa yang menjadi penentu utama seseorang sukses. “Petama, faktor , kedua, disiplin keras, ketiga mudah bergaul dan keempat faktor pendamping,” kata Mas’ud Adnan memaparkan hasil penelitian Thomas J Stanley.

“Nah, kalau faktor , Kiai Asep nggak usah ditanya. Beliau seorang ulama yang tak diragukan lagi nya,” tambah Mas’ud Adnan.

Begitu juga faktor-faktor sukses yang lain. “Hampir semua faktor sukses hasil penelitian Thomas Stanley itu ada pada Kiai Asep.Termasuk soal pendamping,” kata alumnus Pesantren Tebuireng dan Pascasarjana Universitas Airlangga (Unair) itu.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video