Nilai Jokowi-JK Gagal, Aktivis di Mojokerto Ajak Masyarakat Turun ke Jalan 20 Mei
Senin, 18 Mei 2015 17:42 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Ancaman menggoyang pemerintahan Jokowi-JK memasuki fase serius. Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Mojokerto Bersatu (ARMB) menyerukan aksi perlawanan terhadap pemerintahan yang baru seumur jagung, siang tadi (18/5).
Gabungan elemen FSPMI, FNPBI, Pemuda Garuda Bersatu, Paguyuban PKL dan Kobar mengajak seluruh masyarakat untuk menggelar aksi turun jalan pada Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 20 Mei mendatang. Ajakan ini disampaikan melalui penyebaran formulir berisi ajakan pada masyarakat untuk turun jalan pada hari bersejarah yang telah membuat rezim Soeharto juga harus menyerahkan kekuasaannya pada rakyat.
BACA JUGA:
Tolak Masa Jabatan Kades 9 Tahun, Puluhan Mahasiswa Geruduk Kantor DPRD Kabupaten Kediri
Demo Mahasiswa Tolak Kenaikan Harga BBM di Mojokerto Ricuh: Blokade Jalan Nasional hingga Bakar Ban
Minta RUU KUHP Dicabut, Demo Mahasiswa di Probolinggo Ricuh, 4 Orang Diamankan Polisi
Petugas Gabungan Bubarkan Demo Mahasiswa Saat Kunker Jokowi di Madura
Mereka menilai, pemerintah saat ini telah menyengsarakan rakyat dan membuatnya makin sengsara. "Dibawah pemerintahan Jokowi-JK makin jauh dari kesejahteraan. Rezim ini tukang menaikan BBM dan tidak memberi kesempatan rakyat menikmati kekayaan alamnya," seru jubir ARMB, Slamet Khusairi alias Toyek.
Simak berita selengkapnya ...